Mengangumimu sangat melelahkan, hati tak bisa berbohong tentang rasa yang sekian lama kusembunyikan ini. Hingga akhirnya aku bisa menumpahkan semuanya padamu. Kadang tak apa untuk tak baik - baik saja. Aku sadar aku tak sekuat yang orang-orang pikirkan tentang aku. Terimakasih sudah rela menjadi tempatku mengadu di waktu itu, waktu ku benar-benar membutuhkanmu. aku kamu dia mereka inginku, hanya kamu dan aku yang tau tapi apa daya, aku terlalu payah merahasiakannya. maaf. maaf maaf sudahlah akan kucoba hapus dari memori iya kucoba