"Are curses really real? Isn't that one of the myths that are believed by many people even though it is just a myth?" Pertanyaan yang dulunya dianggap sebagai bualan belaka dan diremehkan oleh nya kini menjadi bumerang untuknya.
Bagaimana tidak? Jeno yang notabene nya adalah seorang laki-laki remaja normal, 'dikutuk' oleh ibunya sendiri menjadi seorang gadis akibat kecerobohan yang dilakukan oleh nya. Dan tentu saja hal ini membuat jeno begitu menyesali perbuatan nya yang berani-beraninya membangunkan singa betina yang mengamuk.
Jeno yang awalnya sama sekali tidak mempercayai adanya kutukan pun langsung diam seribu bahasa, saat mendapati dirinya di pagi hari dengan tubuh seorang gadis.
Ingin menyesali dan meminta ampun pada sang mama, namun nasi kini sudah berubah menjadi bubur. Entah kenapa, keberuntungan tidak berpihak kepadanya. Dia bahkan ditimpa kesialan berkali-kali, seperti peribahasa yang mengatakan, sudah jatuh tertimpa tangga pula.
Orang tuanya memanfaatkan keadaan nya yang menjadi seorang perempuan dengan 'menjualnya' sebagai penebusan utang perusahaan keluarga mereka. Dan yang lebih sialnya lagi, ia dipaksa menikah dengan Mark Lee, guru matematika yang sangat dibenci olehnya.
"MAMA, MAAFIN JENO DONG. JENO JANJI DEH BAKAL JADI ANAK BAIK ABIS INI, TAPI TOLONG BALIKIN JENO JADI COWOK LAGI"
"ANGGEP AJA ITU PENEBUSAN DOSA KAMU SAMA MAMA. BAGUS LOH JEN, KAMU DAPET SUAMI YANG GANTENG, BANYAK DUID NYA LAGI, BISA KAMU POROTIN. OH SELAIN ITU JUGA, KAMU GAUSAH KHAWATIR KELAPERAN. KELUARGA SUAMI KAMU TUH TAJIR 7 KETURUNAN PUN GA BAKAL MISKIN"
"HUAA MAMA JAHAT"
.
.
.
"AKU BAHKAN TIDAK PERNAH MEMINTA UNTUK DILAHIRKAN KE DUNIA"
"MAMA KUTUK KAU MENJADI PEREMPUAN"
"KENAPA TIDAK JADI KATAK SAJA MA? SEPERTI DI DONGENG-DONGENG"
"JENO BANGSAT"
Senandung Rengganis adalah sosok karakter figuran dalam novel yang sangat menyedihkan, ia digambarkan dengan wajah yang buruk rupa serta sifatnya yang lemah mudah ditindas.
Sosok tersebut juga selalu menjadi rasa pelampiasan amarah karakter protagonis pria yang tak lain adalah suaminya, karena menurut sang protagonis Senandung adalah batu besar yang menjadi halangan untuknya bisa bersama dengan wanitanya (protagonis wanita) dan sosok Senandung tersebut di akhir cerita akan mati karena dibunuh suaminya sendiri.
Lantas bagaimana jika jiwa seorang gadis ambisius dan licik memasuki tubuh Senandung?
[Story transmigrasi ke-3 setelah Transmigration Queen & Protagonist Girls]
_________________________
PLIS JANGAN PLAGIAT YA SAYANG-SAYANGKU!!!
HARAP FOLLOW AKUN KU DULU SEBELUM BACA!!!