Hana dan Hatinya

1 kata saat orang menyebut nama Hana adalah "periang". Namun tanpa mereka tahu, bahkan gadis periang sekalipun pasti punya sisi kelam dalam hidupnya.

Semua itu karna seorang "pria" yang telah disakitinya dimasa lalu. Membuatnya menjadi sosok yang acuh dan menjaga jarak dengan laki-laki karena takut menyakiti seseorang lagi. Setiap hari memakai topeng ceria. Berharap hatinya sembuh dengan tersenyum setiap hari.

Seakan tak cukup dengan kemalangannya selama ini, Hana harus bertemu dengan laki-laki yang tiba-tiba datang mengobrak-abrik hidupnya yang tenang. Memaksanya untuk tetap didekat laki-laki itu. Namun disisi lain laki-laki itu juga sosok yang tak tersentuh.
Kata hatinya berulang kali memberitahunya untuk pergi dan tak berurusan dengan laki-laki yang irit bicara itu. Namun alam seakan menakdirkan mereka untuk bertemu dan menjalin hubungan yang cukup aneh.

Lambat laun, Hana terjerat oleh pesona dingin dan aura berkuasa laki-laki itu. Terikat dan terjebak oleh mata tajamnya yang seolah dibayangi oleh kegelapan. Bayangan gelap seperti miliknya dulu.