DEAR YOU[]
  • Reads 14
  • Votes 5
  • Parts 3
  • Reads 14
  • Votes 5
  • Parts 3
Ongoing, First published Mar 17, 2021
Dewa namanya seorang ketua OSIS sekaligus kapten basket di sekolah nya,mempunyai sifat yang sangat dingin dan ketus,pelit dalam berbicara. 
Mempunyai 2 sahabat yang bernama Reveen dan Gavin.
Dewa mempunyai masa lalu yang kelam soal percintaan.
Dulu Dewa sangatlah ramah dan murah senyum,tapi sejak wanita yang ia cintai pergi meninggalkan nya begitu saja,disitu lah Dewa menjadi sangat dingin dan tak tersentuh. 
Dewa memutuskan untuk mandiri dan tidak bergantung lagi pada orang tua,ia mendirikan sebuah cafe yang di bangun atas kerja kerasnya. 
Tapi Dewa merupakan laki-laki yang normal dan pasti masih bisa merasakan apa itu cinta. 
Sejak ia bertemu dengan gadis yang membuat nya tertarik,cwe itu merupakan CESSA OLIVIANA ALDIJAYA satu-satunya cwe yang membuat Dewa kembali tersenyum kembali dan bangkit dari keterpurukan nya.


Jangan lupa follow dulu sebelum membaca:) 

#Plagiat harus jauh-jauh
#Merupakan hasil pemikiran sendiri
#Up sesuai mood author,jadi mohon bersabar para readers.
All Rights Reserved
Sign up to add DEAR YOU[] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Argavanil cover
ERLAN PANDU WINATA cover
FIX YOU cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover
Kilian [END] cover
CAMELIA [END] cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover

Argavanil

45 parts Ongoing

Argavanil atau kerap dipanggil Arga adalah sosok anak remaja nakal, dan hobby balapan motor. Dibalik kenakalannya, Arga memiliki segudang prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. Hidup sendiri membuatnya hidup bebas tanpa kekangan atau aturan apapun. Hingga suatu ketika kehidupan tenang Arga tergangu dengan datangnya keluarga kandungnya yang telah lama Arga tinggalkan dan lupakan. "Pulang sekarang!" "Gak ada orang asing yang berhak ngatur kehidupan gue!" "Sayangnya kami bukan orang asing, kamu tidak lupakan, jika kami adalah keluarga kandungmu." "Sialan!"