Nawa menolak masuk pesantren saat ia lulus SMP karena menganggap tidak bebas menulis. Bukan ini jalan yang Nawa inginkan. Namun siapa sanka jalannya ini mempertemukannya dengan sosok coolboy seperti Adnan yang kadang menjengkelkan, dan suka memberi julukan aneh pada orang. Terlebih lagi keduanya malah mendapat lampu hijau dari pihak keluarga dan teman. Siapa bilang mondok gak bisa berkarya? "Siapa ada kemauan, maka disitu ada jalan." Ibnaty R.M ✒All Rights Reserved