"Kamu hapus ya aplikasi belanja online dihape aku, Gal?" ucap gadis-ehem-yang sekarang sudah menjadi wanita sambil menunjukkan layar gawai kepada suaminya. "Iya." jawab sang pria tanpa menatap istrinya. Dirinya masih asyik dengan sepiring nasi lauk gudeg, masakan istrinya. Sang wanita-Numa-menarik kursi kosong disamping suaminya lalu duduk disana. "Ih! Kenapa sih?" ucapnya menggerutu. Sang suami-Galih-hanya tersenyum sekilas saja sambil menatap wajah sang istri. "Boros kamu itu, Num. Kenapa nggak beli ditoko atau di mall aja sih?" "Kamunya sibuk. Mana panas juga, Gal." jawab Numa sambil meminum es teh miliknya. Tak disangka sebuah kecupan didapatkannya dipipi kirinya. "Apa cium-cium?!" "Malam minggu kita kencan, oke?" "Bener ya?" "Iya." "Kalau bohong kartu debit kamu aku bawa seminggu." kata Numa lalu diakhiri dengan mengecup pipi sang suami sebelum melarikan diri. "Curang kamu, Num." gumam Galih