Cerita ini tentang seorang gadis bernama Arletta Jane Arthanabil yang sudah menyadari dirinya berbeda dengan gadis lainnya. Gadis jangkung yang terlahir sebagai bungsu dari tiga bersaudara. Memiliki dua orang saudara laki-laki bernama Arsya Dave Arthanabil sebagai kakak tertua dan Archie Mario Arthanabil sebagai kakak nomer dua. Dikarenakan jarak usia mereka yang juga tidaklah terlampau jauh. Maka tak jarang mereka bertiga bermain layaknya tiga saudara laki-laki. Yap, Arletta sering diajak kakak-kakaknya untuk bermain permainan laki-laki bersama mereka. Dimulai dari layangan, gundu, dan permainan anak laki-laki lainnya. Bahkan sampai tidurpun sekamar bertiga. Tapi untuk sekamar itu tak berlangsung lama. Hanya sampai saat Arletta selesai SD saja. Selepas masuk SMP, Arletta mulai diberi ruang kamar sendiri, begitupun kakak-kakaknya. Hidup Arletta makin sempurna dengan keberadaan orang tua yang begitu menyayangi mereka semua. HIdup berkecukupan dengan keluarga yang sempurna. Hingga suatu ketika Arletta menginjak usia remaja, tepatnya saat masih menginjak Sekolah Menengah Atas dan mengetahui bahwa debaran jantungnya tak beraturan saat bertemu guru Bimbingan Konselingnya bernama Ibu Sabrina.All Rights Reserved
1 part