(FOLLOW SEBELUM MEMBACA).
{PART MASIH LENGKAP, PENUH AKSI}.
Latar tempat: New York, Amerika.
Bukan mencerita seorang psycopath bertemu seseorang kemudian jatuh cinta, BUKAN! ini berbeda.
WARNING: 17+ (Adegan kekerasan, penyiksaan, pembunuhan, sedikit kata kasar. Dijelaskan secara lengkap).
Ada saatnya kesabaran itu habis, ada saatnya mengalah itu lenyap, ada saatnya diam itu musnah.
Mereka jahat, mereka merendahkan dua remaja yang sudah menjadi yatim piatu, mereka menindas, mereka merisak, mereka mengganggu.
"Mau balas?"
El mengerutkan keningnya, Balas? Apa yang Arcy maksud?
"Balas dengan apa? Kau tahu, mereka jahat!"
Arcy tersenyum tipis. "Kita bisa lebih jahat dari mereka, El."
"Haha... candaanmu lucu sekali, Arcy! Di mata mereka kita lemah!"
"Kalau begitu, berhenti menjadi lemah."
Ketika rasa sakit ditumpuk, suatu saat dapat meledak, menyebabkan satu negara menjadi gempar.
Hazardous. Berbahaya yang tidak terdeteksi, membunuh dan menyakitkan secara perlahan, menghancurkan mental, meledak tidak terlihat oleh mata.
Berhenti merendahkan, berhenti mengganggu, berhenti menindas. Tidak selamanya orang lemah akan selalu menjadi lemah, saat kesabarannya habis dia akan lebih dari kata 'BERBAHAYA'
Tokoh utama: Arcy Verden Racarto-Elvarette Jaqueline Racarto.
DON'T COPY MY STORY!
Stard: 18 April, 2021.
End: 26 September, 2021.
Repost update rutin setiap Rabu, Jumat dan Minggu di jam 8 malam :"-)
::::
Kita adalah kisah happy ending dengan epilog yang menyakitkan.
::::
"Sakit."
Bukan. Bukan lukanya namun perasaannya.
Ia menarik napas panjang, dadanya teramat sesak, bahkan bernapas pun begitu menyakitkan.
"Tuhan, tolong dengar, aku mau pulang."
Lirihan yang penuh duka keluar begitu saja. Semesta seolah senang melihat senyum di sudut bibir Jeslin bertambah pudar.
"Aku hanya penikmat luka yang tidak pernah mengerti cara untuk sembuh."
"Terluka lalu lupakan"
"Sulit, tapi aku sanggup."
"Terima kasih atas semua luka yang tak pernah berujung."