Kill Or Love
  • Reads 405
  • Votes 34
  • Parts 4
  • Reads 405
  • Votes 34
  • Parts 4
Ongoing, First published Apr 19, 2021
Mature
(𝐃𝐢𝐩𝐞𝐫𝐛𝐚𝐡𝐚𝐫𝐮𝐢 𝐉𝐢𝐤𝐚 𝐁𝐚𝐧𝐲𝐚𝐤 𝐁𝐢𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐃𝐚𝐫𝐢 𝐏𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚)

    Lalisa Gorgon entah bagaimana harus pindah ke asrama aneh karena orang tuanya. Ketika ditinggalkan, dalam satu hari ia sudah merasakan ada yang tidak beres di asrama, seperti pelecehan dan lain sebagainya. Bukan hanya dia, tapi bahkan semua anak di sini.

"Tempat apa sebenarnya asrama ini?" Lisa bertanya pada teman sekamarnya. "Ini adalah pusat rehabilitasi...... untuk para pembunuh."

Akibat pola asuh asrama yang kejam memaksa karakternya berubah menjadi masam. Untuk bertahan hidup, dia melakukan segalanya dan apapun yang dia bisa. Di tengah-tengah perjalanan, ia bertemu dengan seorang wanita yang mengaku telah membunuh ayahnya, lalu tanpa sengaja terlibat. "Segala sesuatu yang ada di dunia ini telah diambil dariku, maka aku akan mengambil segala sesuatu dari dunia ini juga." wanita itu berbisik di telinganya.

Hari demi hari, dia tumbuh menjadi pembunuh terbaik di dunia. Keterampilannya yang mematikan membuatnya mendapatkan gelar "Gorgon Dari Lembah Neraka". Namun, suatu hari, kematian datang mengetuk hatinya tanpa disangka... saat ia merasa seluruh dunia berada dalam genggamannya, alam semesta belum selesai bersamanya, ia teringat akan tujuan awalnya menjadi pembunuh terkuat, saat ia dihadapkan pada kenyataan yang tidak mampu ia lakukan, ia rela meninggalkan segalanya dan bertekuk lutut karena CINTA!

"Ayo, sudah waktunya. Bunuh aku!"

"Aku tidak bisa~" seru Lisa ketakutan sambil berlutut dan memeluk kakinya. Menangis.

Wanita itu marah. Tapi Lisa jatuh cinta.

"Kegelapan tidak bisa mengusir kegelapan, hanya Cahaya yang bisa melakukannya," ucap wanita itu sambil memeluk Lisa dalam pelukan penuh penderitaan.  "Kebencian tidak bisa mengusir kebencian, hanya Cinta yang bisa melakukannya."
All Rights Reserved
Sign up to add Kill Or Love to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Second Life : Ersya  by jeochan_
32 parts Ongoing
[Brothership] [Re-birth] Singkatnya tentang Ersya dan kehidupan keduanya. Terdengar mustahil tapi ini lah yang dialami oleh Ersya. Hidup kembali di masa lalu dalam raga yang sama. Mengulang masa lalu dan berniat mengubah masa depan. Ersya seperti diberi kesempatan untuk memperbaiki hidupnya. Ersya tak ingin kejadian di kehidupan pertamanya akan terulang kembali. Kehidupan bersama tiga abangnya dan juga daddynya beserta istri baru daddynya. Tak lupa dengan anak wanita itu yang akan menjadi bungsu baru Leonard. Menggantikan posisinya. Kisah Ersya yang berusaha menerima anggota baru di keluarganya. Ia akan seperti abangnya yang tak menolak kehadiran mereka. Itu pun jika Ersya tidak ingin bernasib sama dengan kehidupan pertamanya. Ersya yang berniat posesif pada adik barunya sama seperti abang-abangnya, sepertinya tak akan terjadi. Karena di kehidupan keduanya ini semua berbanding terbalik. Dimana bungsu baru yang menggantikan posisinya itu tiba-tiba posesif juga padanya. Seakan-akan posisi bungsu di keluarga Leonard tak tergantikan. Yang dulunya ia merasa semua sifat posesif abangnya dan daddynya akan berpaling ke bungsu baru itu, dan membuat dirinya tak terima dan berakhir dengan kejadian yang tidak diinginkan. Kini di kehidupan kedua, Ersya merasa tak kehilangan sifat abang-abangnya yang posesif padanya, malahan bertambah satu. Cerita ini bersifat fiktif belaka. Apabila ada kesamaan alur ataupun nama tokoh, itu hanya sebuah kebetulan semata. Karena cerita ini murni dari saya sendiri. cover : Pinterest.
You may also like
Slide 1 of 10
Choose Family  cover
Kesayangan Bunda cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
OUR SECRET (SKYNANI X PONDPHUWIN)  cover
After Graduation cover
Second Life : Ersya  cover
Arlio Pradipta Alexander cover
The Best Of Miracle cover
BABY CHANIE cover
THE BOSS BABY (Completed) cover

Choose Family

34 parts Ongoing

Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua mengambil langkah untuk meninggalkan panti agar tidak dipisahkan satu-sama lain. "Adek cepat pilih yang mana." "Itu! Papi!