Oh My Jay (REVISI)
  • Reads 315,518
  • Votes 42,962
  • Parts 53
  • Reads 315,518
  • Votes 42,962
  • Parts 53
Complete, First published Apr 21, 2021
Noelle Artajaya atau biasa dikenal sebagai Ela merupakan putri sulung dari keluarga Artajaya. Ia dituntut untuk selalu menjadi yang terbaik agar bisa menjabat posisi CEO dari salah satu cabang perusahaan ayahnya. 

Bukannya lelah, Noelle yang memang memiliki sifat ambisius semakin gigih untuk mendapatkan posisi itu secepatnya. Bahkan, ia menyetujui untuk dijodohkan dengan salah satu anak rekan bisnis ayahnya, yaitu putra bungsu dari keluarga Melviano, bernama Jayden Melviano.


#1 di Nikahmuda 16 Juni 2021 (kaget)
#5 di Jay 19 Juni 2021 (hamdalah)
#2 di Jay 20 Juni 2021 (arigathanks everyone😭)
#2 di Heeseung 24 Juni 2021 (totally surprised)
#4 di Enhypen 30 Juni 2021 (Terima kasih❤️)
All Rights Reserved
Sign up to add Oh My Jay (REVISI) to your library and receive updates
or
#39kpop
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Dosa Ku cover
boyfriend | yuta cover
After Graduation cover
Second Best [ RONY X SALMA ] cover
KAKEL || Harukyu ✔️ cover
Backstreet | Mintzu [ SELESAI ] cover
COLD [Mark Tuan]✔️ cover
ZONA REMAJA [COMPLETED] cover
antagonis wife [TERBIT] cover

Dosa Ku

60 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.