Story cover for CINTA DAN MARGIN ERROR by untitle_2022
CINTA DAN MARGIN ERROR
  • WpView
    Reads 36,066
  • WpVote
    Votes 627
  • WpPart
    Parts 14
  • WpView
    Reads 36,066
  • WpVote
    Votes 627
  • WpPart
    Parts 14
Ongoing, First published Apr 22, 2021
Lila, seorang analis data yang percaya bahwa segala sesuatu-termasuk cinta-harus diukur dengan angka dan statistik, tiba-tiba dihadapkan pada dilema yang tak bisa dihitung: Leo. Pria santai, tampan, dan sepertinya tak paham bahwa dalam hidup ini tidak ada "rumus" untuk cinta, terutama bukan yang dia ajarkan dengan senyum manisnya.

Semua dimulai dengan sebuah percakapan tentang... jus jeruk. Ya, jus jeruk. Bukan kopi, bukan teh, tapi jus jeruk. Siapa yang menyangka bahwa sebuah pembicaraan ringan tentang minuman bisa membuat Lila bingung? 

Sebagai seorang yang mengandalkan logika, Lila seharusnya bisa mengabaikan Leo. Tapi kenapa dia malah merasa seperti komputer yang crash di tengah-tengah perhitungan?

Sekarang Lila harus memutuskan: apakah dia akan mengikuti hati yang berdebar seperti aplikasi yang hang, atau tetap mempertahankan prinsipnya bahwa "tidak ada data yang mendukung ini"? 

Tapi, siapa yang bisa menolak kalau Leo terus memberikan senyuman yang lebih manis dari grafik kenaikan saham?
All Rights Reserved
Sign up to add CINTA DAN MARGIN ERROR to your library and receive updates
or
#752ngakak
Content Guidelines
You may also like
Mr. Billionαire αnd I | [COMPLETED] ☑ by aawya17
89 parts Complete
Watson Second Story #Book2 Sequel of Conquer Her HR #49 Romance Caitlyn Anderson wanita berusia 21 tahun yang sudah kehilangan seluruh keluarganya sejak kecil. Di usianya ke 17 Caitlyn memutuskan untuk pindah ke NYC. Tahun-tahun berlalu Caitlyn memiliki seorang sahabat dan kekasih. Tapi, suatu hari ia dikhianati oleh kekasih juga sahabatnya sendiri. Caitlyn merasa sakit hati yang mendalam. Karena rasa sakit yang begitu menggores di hatinya, Caitlyn memutuskan untuk melakukan jalan santai agar ia dapat menenangkan dirinya dan melupakan apa yang sudah terjadi, setidaknya untuk sementara. Namun takdir tanpa sengaja membuat Caitlyn menabrak seorang Justin Maximiliano Watson yang merupakan pemilik Watson International Corporation, perusahaan yang sangat berpengaruh di negaranya. Caitlyn tanpa sengaja mengotori berkas-berkas penting yang sedang dibawa oleh Justin. Dan percaya atau tidak, semenjak kejadian itu, Justin menjadikannya sebagai pelayan pribadi pria itu selama 2 tahun dan hidupnya langsung berubah 180 derajat. But, during those 2 years, will there any the feeling of LOVE in their heart? °°° "Kau tahu apa saja tentangku?!" tanya Caitlyn dengan harap-harap cemas. Justin mengangkat sebelah alisnya. "Kenapa kau terlihat cemas? Apa benar kalau-" "Jawab saja Justin!" Justin tersenyum miring. "Kenapa memangnya? Kau takut aku mengetahui sesuatu? Sayang sekali, aku sudah mengetahui tentang keluargamu dan semua tentangmu." "Ap.. Apa?" Caitlyn berusaha bersikap sedatar mungkin namun sepertinya ia tidak bisa. Caitlyn begitu terkejut. Tetapi, jangan sampai pria itu semakin curiga padanya. Caitlyn hanya dapat berdoa kepada Tuhan dan menyerahkan semuanya kepadaNya. Semoga saja Justin hanya bercanda atau sejenisnya. Karena, Caitlyn tidak akan bisa membiarkan rahasia terbesarnya di ketahui oleh Justin atau bahkan semua orang. °°° Beberapa part akan diprivate, follow dulu untuk membaca 😊 © 2018 Aawya17
The Man by theonlymuse
83 parts Ongoing
WARNING !! Cerita ini bakal bikin kamu salting brutal dan senyam senyum sendiri!!! *Short Chapter Warning* - - - "Aku gak percaya kalau kamu cuma pernah pacaran saat kamu SMA." gumam Lili seraya menatap pria tampan didepannya, Atlas. "Kenapa gak percaya?" tanya Atlas. "Well... you sounds like a pro." jawab Lili dengan senyum jahilnya. "Im a pro? of what?" tanya pria itu seakan sengaja ingin mendengar jawaban Lili. "Dalam hal menggoda dan meluluhkan hati wanita. Kamu ahlinya." jelas Lili. Berharap Atlas akan mengerti perkataannya. Mendengarnya membuat Atlas tertawa. Dari tempatnya berdiri, Lili bisa melihat telinga pria itu memerah seakan menahan malu. Hal itu mengundang senyuman di wajahnya. "Jadi kamu sudah tergoda sekarang?" tanya Atlas lagi dengan jahil yang membuat pipi Lili bersemu. "Eh?" respon Lili sekenanya. Benar - benar bingung harus menjawab apa karena harus berhadapan dengan pria semenarik Atlas ini. "Kalau kamu penasaran tentangku, why dont we get to know each others? cause im curious about you too." ucap Atlas dengan kharisma yang meledak - ledak. Rasanya Lili ingin langsung pulang saja dan kabur dari sini. Wajahnya pasti sudah semerah tomat sekarang. Mungkin sekarang Lili benar - benar terlihat seperti orang linglung dimata Atlas, karena yang bisa ia katakan untuk menjawab itu hanyalah, "Shall we?" "Yes, we shall." jawab Atlas tanpa ragu. 🎖️#16 in Roman (13-10-2024) 🎖️#360 in Roman (20-06-2025) 🎖️#346 in Roman (21-06-2025) 🎖️#187 in Roman (22-06-2025) 🎖️#166 in Roman (23-06-2025) 🎖️#148 in Roman (24-06-2025) 🎖️#26 in Roman (29-06-2025)
You may also like
Slide 1 of 10
tangled in his rules cover
Mr. Billionαire αnd I | [COMPLETED] ☑ cover
The Man cover
Eyes On Me cover
MINE (SELESAI) cover
6 Month Contract  cover
King Of Bucin [SELESAI]✔ cover
Billionaire's Couple cover
The LUCKIEST Bastard [ON REVISION] cover
Secret Of The Night cover

tangled in his rules

3 parts Ongoing

Laporan itu terlalu detail. Terlalu akurat. Dan terlalu... menarik. "Siapa yang mengerjakan ini?" tanyanya nicholas kepada marco, matanya belum lepas dari dokumen itu. Marco, melirik dokumen yang sedang bosnya baca. "Itu projek Mrs lauren hale zoelle. Lead Analyst. Divisi Insight & Inovation." Nicholas hanya mengangguk tipis, tidak memberikan komentar berlebihan. Itulah awal ketertarikan tak terduga itu. Bukan dari kecantikan. Tapi dari cara kerja. Dari angka. Dari struktur logika dalam laporan itu. Nicholas tak tahu kenapa, tapi ia ingin melihat Lauren-menyaksikan sendiri bagaimana seseorang bisa seefisien dan se-tenang itu. Apalagi saat ia tahu wanita itu nyaris tak pernah datang terlambat, jarang bicara, tapi selalu menghasilkan analisis tajam yang bahkan membuat kepala divisi lain diam. Dan Lauren? Dia mungkin cerdas dalam strategi pasar... tapi bagaimana kalau yang harus dia taklukkan adalah hati seorang Grayson?