"Buat kejadian malem, gue harap lo lupain itu. Soal sesuatu milik lo yang udah gue ambil, gue bakal ganti. Lo tinggal kirim nomer rekening lo ke instagram gue, dan gue harap dengan uang itu lo nggak akan pernah ganggu gue," kata kak Arthur. Gue gabakal nyangka kak Arthur bakalan ngomong kaya gini, gue tau kak Arthur emang bejat. Tapi gue nggak berekspetasi dia bakal sebejat ini. Gue senyum kecil setelah dia ngucapin itu, dia pikir gue perempuan bayaran? "Berapa cewe yang udah lo giniin, kak?" Tanya gue tanpa natap matanya, dia nengok dan kaget banget gue ngomong gitu. "Lo pikir gue laki-laki kaya gimana?" Tanya nya sewot, kali ini gue ngeberaniin diri buat natap matanya balik, "dan lo pikir gue cewe kaya gimana?" Jawab gue lantang. Kak Arthur diem, dan balik lagi natap kedepan. Sementara gue, masih setia nungguin dia bakal jawab apa. "Disini gue nggak sepenuhnya salah-" "Terus maksud lo gue yang salah? Iya?" Potong gue cepat, kak Arthur meremin matanya. ---- Ketidak sengajaan yang merubah 2 kehidupan.Todos los derechos reservados
1 parte