Fyi, garis besar dari cerita ini terinspirasi dari kisah nyata. Aku Alyra, sangat bahagia karena telah ada orang baik yang menulis cerita dengan garis besar yang diangkat dari kisahku. Terimakasih kepada kalian, nama-nama yang Tuhan izinkan masuk dan berhasil menebar berjuta warna disepengal kisahku yang masih abu-abu. Dan kepada kenangan yang tertinggal, terimakasih atas kesempatannya. Disini, dengan segenap tawa, luka, cinta dan persahabatan rinduku akan terus membeku. *** Awal dari kisahnya adalah karena harapan konyol. Tepat pada usianya yang ke-14 tahun, Alyra Atmariani meminta agar masa SMA-nya berkisah seindah novel-novel yang ia baca. Hingga tanpa sadar hal Itu perlahan terjadi. "Sekarang gue sadar, gue salah menaruh poros kebahagiaan gue pada satu orang. Hingga tiba-tiba dia pergi dan gue kehilangan sandaran." ----- "Kalo harus sesakit ini, gue lebih baik denger kebohongan lo. Apa semustahil itu dunia ini biarin gue bahagia walau sedetik aja?" ----- "Karena gue nggak mungkin ngebebanin dia dengan keadaan gue yang cacat kayak sekarang!" ----- Temukan keunikan tersendiri dari cerita ini. Selamat membaca, selamat jatuh cinta, menangis, dan tertawa^^ Semoga kalian suka, thank you🖤 (Hak cipta dilindungi undang-undang)