Falling In Love With Vampire (Yizhan)
  • LETTURE 27,986
  • Voti 3,307
  • Parti 13
  • LETTURE 27,986
  • Voti 3,307
  • Parti 13
In corso, pubblicata il mag 10, 2021
Per adulti
Pertarungan yang tak terelakkan antara kaum Vampire dengan 

Klan Werewolf, membuat Kai sang Adik dari pimpinan Klan Werewolf terpaksa membawa lari Vampire yang telah membuatnya jatuh cinta

Zhan melarikan diri dari jeratan cinta Kai, dia memisahkan diri dari tubuhnya dan masuk ke dalam tubuh boneka kelinci yang ada di sebuah toko

Yibo yang terkenal dengan julukan si pemburu vampire, sedang memburu vampire liar yang sudah meresahkan warga kota, dan ternyata pegawai dari 
pemilik toko bonekalah vampire liar yang sedang dia cari cari.
Tutti i diritti riservati
Iscriviti per aggiungere Falling In Love With Vampire (Yizhan) alla tua libreria e ricevere aggiornamenti
oppure
Linee guida sui contenuti
Potrebbe anche piacerti
Potrebbe anche piacerti
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
AMONIT: THE VILLAINESS BROTHER  cover
Taming The Duke Redflag cover
ARULA cover
Become An Antagonist  cover
Hurt, Mr. Donovan! (on going) cover
HEART OF FIRE  cover
Be Little mom cover
ROSALINE - I will be The Real Antagonist cover
DANGER cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

20 parti In corso

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout