"Lo suka kan sama gue?" "A-apa Gam ?" Gea sedikit terbata. Untuk pertama kalinya Agam menanyakan hal itu. Padahal lelaki di sampingnya ini pasti sudah tahu jawabannya. Gea hanya terdiam. "Yaudah kita pacaran-," "Mulai hari ini," tambah Agam. Saking bahagianya, Gea tidak bisa berkata kata lagi. Apakah benar cowok di sampingnya ini mengajaknya berpacaran ? Apa ia hanya mimpi ? Ini tentang rasa antara Agam Wira Pradipta, Gadiza Geana, dan Sean Samudra.All Rights Reserved