6 tahun hanya mencintai satu pria?
Karena kesalahpahaman, Gendhis Adhisty, memilih memutuskan resign kerja dan berencana pergi ke London untuk bisa move on sambil hitung-hitung refreshing, tapi yang terjadi malah pria itu, Vito Daffa Nayotama, ke bawa dalam perencanaanya karena kontak pria itu tersematkan di beranda chattannya.
Dan, semua perencanaanya berakhir sia-sia, yang ada keduanya berakhir di bromo. Setelah dari kejadian tersebut, pria itu, membuatnya merasakan antara kebahagiaan, kebingungan, dan kesedihan.
"Mari menikah dengan saya, Gendhis Adhisty."
"Kalau caranya seperti ini, kenapa harus aku?! Kenapa bukan perempuan lain? Tega kamu ya!" Gendhis Adisthy.
"Jangan pergi jauh-jauh ya? Saya takut banget kalau kamu nggak ada di sini, saya cuma pengen kamu tahu kalau saya nggak bakal pernah menganggap remeh perasaan kamu lagi, Gendhis."
Untuk tau kelanjutannya ikuti terus
[Harap follow dulu sebelum membaca]🤍
"Kalau saya mau ngumpat atau nyumpahin Mas, ngapain di depan? Mending nanti aja pas salat malam. Bayarannya kontan. Orang nyebelin kayak Mas gini biasanya auto kena azab!"
Hidup Alsha yang jauh dari kata normal, semakin abnormal karena kehadiran bos barunya. Kepalanya yang semula hanya terisi kata dan angka, menjadi sedikit mengembang karena penuh oleh sumpah serapah yang dialamatkan untuk lelaki itu.
Perkenalkan, namanya Albi Putradinata. Kata orang dia high quality duda. Namun, bagi Alsha lelaki itu tak lebih dari sekadar bon cabe berjalan. Bahkan, gelar bos GGS langsung tersemat otomatis pada nama Albi. Iya, GGS. Ganteng-ganteng songong.
Publish pertama 13 Maret 2017
Remake 14 Februari 2020
Cover by YK_Desain