Story cover for Sorrow by Lipatan_samak
Sorrow
  • WpView
    Reads 29
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 29
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published May 22, 2021
Segala hal ini menyakitkan, tapi harus dinikmati.
Bahkan jika seperti sebilah pedang yang menghunus menembus punggung. 

Bella Sorrow, terhuyung-huyung dalam kehidupannya yang penuh drama dan emosi. 
Semenjak ibu dan ayahnya berpisah saat dia masih berumur dua hari, ia hidup dalam kepalsuan. 

Ia hidup dengan sang ayah lalu pindah ke tangan sang ibu hingga sekarang. Pahit manis dan asam kehidupan dalam rumah Abraham harus dia telan mentah-mentah. 

"Aku hidup, tapi hatiku mati. Ragaku ada, tapi bukan untuk kedamaian. Hari ini aku diam untukmu. Namun, suatu hari nanti ... akan ada rasa penyesalan dalam hati kalian berbuat begini pada diriku. Aku, Bella Sorrow!"
All Rights Reserved
Sign up to add Sorrow to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Kakti by RezaOhany
8 parts Ongoing Mature
"Pisau Bernama Keluarga" Bagiku, keluarga adalah pisau kecil. Tajamnya tak terlihat, tapi lukanya dalam. Ia tak menebas, hanya menyayat pelan-cukup untuk membuatku berdarah tanpa tahu dari mana perihnya berasal. Orang lain menyebutnya tempat pulang. Tapi aku menyebutnya tempat pertama kali aku belajar bagaimana rasanya tak dianggap. Mereka bilang cinta tak perlu diucapkan, cukup dirasakan. Tapi bagaimana bisa aku merasakan sesuatu yang bahkan bayangannya pun tak ada? Mama, Papa... Aku berdiri di depan kalian, tapi kalian menatap tembus pandang. Aku bicara, tapi yang kalian dengar hanya kesalahan masa lalu. Dan malam-malam sepi seperti ini, aku cuma ingin tahu: Jika keluarga adalah luka, Apakah sembuh berarti menjauh? Atau... harus kuanggap mereka hanya mimpi buruk yang belum selesai Di ulang tahunnya yang ke-20, Arabella hanya ditemani hujan, kue pink, dan sebuah kaktus kecil bernama Momo. Tak ada ucapan, tak ada pelukan. Hanya sunyi yang menggema di kamar kosong. Ia bukan sedang patah hati karena cinta. Tapi karena rumah yang tak lagi menjadi rumah. Karena keluarga yang semakin jauh, bahkan untuk sekadar menyimpan nomornya pun tak sudi. "Apakah satu pelukan dari mama dan papa terlalu sulit untuk diberikan?" Di dunia yang terus berjalan, Arabella terjebak dalam labirin luka dan rindu yang tak berbalas. Tapi ia masih bertahan-untuk membuktikan, ia lebih kuat dari yang mereka kira. Satu malam, satu tangis, satu jiwa yang mencoba bangkit. Selami kisah Arabella. Sebuah cerita tentang kehilangan, harapan, dan keberanian untuk tetap hidup meski dunia terasa hampa.
You may also like
Slide 1 of 10
MAFIA VS MUSLIMAH cover
Kakti cover
SENJA TERAKHIR [SUDAH TERBIT] cover
Baby Lele (On Going) cover
RAPUH cover
Look at Me, MAMA! ✔ cover
ALVASANDRA cover
ℤ𝔸𝕐ℕ cover
BERAWAL DARI SEBUAH CHAT (SAD STORY) /slow Up;) cover
RAVEN [ ✔ ] cover

MAFIA VS MUSLIMAH

47 parts Complete

⚠ Cerita mengandung adegan kekerasan. (SUDAH TERBIT) beberapa part sudah di hapus. "Aku mengira bahwa kisah kita akan menjadi bahagia, aku mengira kau hanya menyimpan sedikit rasa bersalah karena telah memilih ku menjadi istri mu. Namun, kini pandanganku terbuka, kau menikahi ku hanya karena ingin mengejar tujuan mu. Lalu bagaimana dengan diriku, mengapa aku harus jatuh sangat dalam di dalam cinta mu, jika bisa waktu di putar kembali, aku berharap bisa menjaga hati ini agar tak jatuh padamu. Dan kini aku tahu, betapa pahit nya hidup di dalam kenyataan yang menyakitikan." - Zahra Al-Kahfi. "Tak ada yang perlu di salah kan di dalam kisah kita, ini hanya tentang kamu dan aku, bagaimana takdir mempermainkan hubungan kita, aku bersalah dan seseorang juga bersalah. Bertahun-tahun aku mencari jawaban, berusaha memecahkan teka-teki yang ia buat. Dan ketika semua nya terungkap, penyesalan yang aku terima, kini aku percaya dengan pepatah 'Penyesalan datang di akhir.' Jika tuhan mengizinkan, aku berharap jika diri yang penuh dosa ini dapat memeluk mu kembali, dan ketika aku mendapatkan hati mu kembali, tak akan pernah aku lepaskan hingga nanti jiwa ini berpulang ke tempat asal nya." - Jordi Al-Furqon. (When mafia meet muslim girl)