Aku memang tak pandai merangkai kata, menyulam kalimat indah untuk mengungkapkan betapa dalam perasaanku padamu, lelaki pecinta hujan yang pernah kutatap malu-malu. Tapi percayalah, aku mencintaimu sebanyak tetesan hujan yang jatuh, sedangkan mungkin saja kamu mencintaiku sesingkat senja. Seperti hujan, aku jatuh cinta berkali-kali, juga seperti senja, kamu jatuh cinta kemudian pergi. - Lycoris Abhiyodha Haditama Aku menyukai hujan, tapi aku terlihat lebih mirip dengan senja, yang datang dan pergi tepat waktu. Aku membenci malam yang selalu merebutmu dariku. Sayangnya, aku datang dengan rasa yang tak selalu sama, suasana yang berbeda. Meski aku yang kamu cintai, aku tak merasa pantas untuk selalu menemani canda tawamu. Karena aku juga hujan, yang memilih sakit karena terjatuh berkali-kali karena tahu ada bumi yang membutuhkanku. - Dalfon Gwaltafwyn Harendra Follow to get the latest notifications of my stories! ©2021 PLAGIATOR diharapkan hengkang sebelum mendapat karma setimpal!!!
7 parts