Start : Sabtu,29 Mei 2021
UPDATE : 2 kali sehari
This story just for fun and I hope you like it,
happy reading! >.<
"kok bisa ya gua punya abang yang modelannya kaya lo? gua bingung deh bang,kayaknya ekspetasi gua kejauhan deh? kalo kata Fajri sih,punya abang itu enak..dia selalu sayang sama adeknya,gak pernah usil,baik lagi.gak kaya lo bang,udah usil,petakilan,idup pula.kayaknya ekspetasi gua tentang seorang abang yang menyayangi adiknya sepenuh hati itu gak ada deh di kehidupan gua," -Fiki
"ya gimana gua mau sayang sama lo? lo aja kayaknya lebih sayang ke kucing lo daripada ke gua," -Shandy
"beneran deh bang,lo nyebelin banget si! kayaknya gua bakal nyesel seumur hidup deh punya abang kaya lo," -Fiki
"yaudah lo pindah aja jadi adeknya bangRick sono,yakali gua mau punya adek yang modelannya kaya lo." -Shandy
"bagus,soalnya gua juga ga pengen punya abang kaya lo." -Fiki
kehidupan Fiki berubah semenjak sosok Shandy Maulana hadir didalam kehidupannya.akankah Fiki mampu bertahan mempunyai abang dengan modelan seperti Shandy yang sangat usil,petakilan,dan juga jahil? kalau kalian penasaran,ayo mampir dan baca cerita ini ^^
Mayor Teddy menyebut Diajeng Serena sebagai Ratu 1001 Modus. Dua tahun terakhir menjalin hubungan tanpa status tak membuat Teddy menjawab soal kepastian.
Lewat tuts piano setelah pertengkaran mereka kala itu, Serena menyuarakan perasaannya. Tentang sakitnya, tentang kecewa dan tentang ikhlasnya.
Serena pernah meminta Teddy mempersembahkan satu lagu untuknya yang ia abaikan, tapi kala itu tanpa diminta Teddy menekan tuts piano demi Serena.