Rumah yang hanya berjarak beberapa langkah membuat keduanya sering bertemu. 2 tahun memang bukan waktu yang lama untuk keduanya. Namun mampu menumbuhkan rasa yang selalu mendebarkan dada. 2 anak manusia dengan watak bertolak belakang. Shana si cantik yang selalu bersikap ramah dan Haykal si tampan yang bersikap kaku dan terkesan dingin. Ada satu hal lagi yang membedakan mereka.
Shana percaya takdir, tapi tidak dengan Haykal
" maaf ya, selama ini kita cuma buang-buang waktu, setelah meyakinkan hati, aku sadar bukan kamu orangnya. kamu orang baik, kamu harus dapatin yang lebih baik. Kamu ga bisa sama aku. Maafin aku"
" kamu tahu, kamu jahat kak" suara gadis itu terdengar pelan. Ia mengangguk pelan
" iyaa aku tau, aku jahat"