Cafetyror
  • Reads 2,057
  • Votes 1,540
  • Parts 15
  • Reads 2,057
  • Votes 1,540
  • Parts 15
Ongoing, First published Jun 02, 2021
[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA]

Menceritakan tentang seorang gadis yang bekerja sebagai kurir antar pesan, disalah satu Cafe yang ada di Busan, Korea Selatan.

Hidupnya yang dulu damai dan selalu ia jalani dengan santai kini berubah menjadi suram dan mencekam, setelah dua masalah secara bergantian datang menimpanya.

Mulai dari teror salah satu pelanggan yang tidak terima kopi pesanannya salah kirim, hingga masalah keluarga Kim yang tiada habisnya itu selalu menghantuinya kemana mana.

Kim Yena, gadis pemarah yang dulu selalu berangan mempunyai masa depan yang cerah, kini hilang ditelan oleh banyaknya belenggu dunia.


                                oooOooo


"YAKK! APA GUE HARUS NGULANG WAKTU, SUPAYA GUE BEBAS DARI LO HAH?!" 

"Jangan bercanda. Kau hanya bisa menghayal, kembalilah kerealitanya. Bahkan untuk sekedar menatapku pun kau tidak bisa, masih berfikir mengulang waktu? Itu sangat lucu Kim Yena"

"Hahaha, kayanya hidup gue emang lelucon buat Lo, terserah. Jadilah Lee Taeyong yang dulu, bahkan gue lebih takut ketika Lo tiba tiba berubah kaya gini"



Start: 11-06-2021              End: (?)

Rank:
2 #Kimyena [ 15 Jun 2021 ]
6 #Busan [16 Juli 2021 ]
9 #Tiwai [ 18 Jun 2021 ]
20 #Hatelove [ 18 Jun 2021 ]
27 #Teror [18 Jun 2021]


***

Jadwal Up ada di desk profil yaa>3
Selamat membaca~
All Rights Reserved
Sign up to add Cafetyror to your library and receive updates
or
#230hatelove
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Serena'de cover
MENJADI BABY SITTER  cover
MPREG NCT cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover
Arlio Pradipta Alexander [REVISI] cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
OUR SECRET (SKYNANI X PONDPHUWIN)  cover
Kehidupan Kedua Cello cover

Serena'de

74 parts Ongoing

Mayor Teddy menyebut Diajeng Serena sebagai Ratu 1001 Modus. Dua tahun terakhir menjalin hubungan tanpa status tak membuat Teddy menjawab soal kepastian. Lewat tuts piano setelah pertengkaran mereka kala itu, Serena menyuarakan perasaannya. Tentang sakitnya, tentang kecewa dan tentang ikhlasnya. Serena pernah meminta Teddy mempersembahkan satu lagu untuknya yang ia abaikan, tapi kala itu tanpa diminta Teddy menekan tuts piano demi Serena.