Auristela Moon Black, atau sering dikenal dengan Auri adalah anak Sirius Black dan Youra Moon Rylie nee Black , pada tahun pertama dia sangat terkejut karena shorting hat meneriakkan ''SLYTHERIN'', bukan GRYFFINDOR seperti ayahnya ataupun RAVENCLAW seperti ibunya. Auri sangat bingung mengapa dirinya masuk asrama SLYTHERIN padahal kedua orang tuanya bukan berasal dari asrama tersebut. Tetapi, akhirnya Auri teringat dengan keluarga pihak ayahnya yang sangat gila akan keturunan darah murni, bukan itu saja mereka adalah golongan orang yang sangat ambisius dalam suatu hal. Disitulah Auri baru menyadari mengapa ia terpilih di slytherin; dia juga termasuk golongan orang yang sangat ambisius.
Dengan terpilihnya ia di SLYTHERIN, bukan berarti dia adalah ular yang berpihak pada si botak tak berhidung itu, Auri berteman dekat dengan Harry Potter, ralat bukan hanya dekat tapi sangat deekat. Mengapa begitu? karena mereka dibesarkan dirumah yang sama. YA ! Harry Potter si bocah yang bertahan hidup itu dibesarkan dirumah yang sama dengan Auri. Jadi, Auri bukan hanya saja teman dekat tetapi sudah seperti saudara Harry Potter sendiri. Bahkan, Auri adalah salah satu dari sedikit Slytherin yang ikut bertempur melawan pasukan si botak tak berhidung.
After the Battle of Hogwarts, kemenangan ada dipihak Harry Potter para murid mengulang tahun ke tujuh mereka. Termasuk Auri, para murid yang selamat dan juga Draco Lucius Malfoy si mantan Death Eaters. Kita mengenal Draco Malfoy adalah sebagai sosok yang suka membully dan jahil, tetapi ditahun ini kita akan mengenal Draco sebaliknya, kali ini ia yang akan dibully dan dikucilkan, well roda hidup itu berputarkan? Tetapi, Auri tidak akan membiarkan itu terjadi.
HARRY POTTER MILIK JK. ROWLING !
Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka.
Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga.
Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya.
Tapi ...,
"Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!"
"Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?"
Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila?
@kandthinkabout