Story cover for Sin of obsession by AislaMK
Sin of obsession
  • WpView
    Reads 3,001,813
  • WpVote
    Votes 125,685
  • WpPart
    Parts 70
  • WpView
    Reads 3,001,813
  • WpVote
    Votes 125,685
  • WpPart
    Parts 70
Complete, First published Jun 08, 2021
Seseorang menekan tubuhnya dan menempelkan tubuhnya pada Kimora hingga nafas keduanya memburu saling bersahut.

"Kau terlambat, Kim." Suara itu terdengar serak dan dalam. Tubuhnya  yang setengah polos semakin ia tempelkan pada tubuh Kimora. Menikmati lengan kecil Kimora sesekali menyentuh tubuhnya.

Kimora meneguk salivanya. Perasaannya mendadak cemas apalagi saat mendengar suara kunci pintu kamar itu.

"Mari bermain, Kim." Seringai Gio melirik pada segelas susu yang masih berada di genggaman Kimora. Terlihat isinya sudah berkurang karena tumpah ke lantai.

#1 Bad 4/7/22
#1 mature 19/7/22
#4 youngadult 17/7/22
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Sin of obsession to your library and receive updates
or
#2bastard
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Another Side Of Pradipta cover
Whispers of the Rose (END)  cover
Dear Alex, Count Me In [END] cover
LOS ANGELES (family issues) cover
AIR SUSU PENCULIK: "Pengasuh" cover
Toxic Relationship cover
Silent Devotion cover
Sang Tunangan Matheo (End)  cover
Marrying Mr Arrogant (Tamat) cover

Another Side Of Pradipta

51 parts Ongoing Mature

Semuanya bermula dari ucapan meremehkan seorang guru BK. Sarah Khaira, dengan sifat impulsifnya, menantang untuk memacari ketua OSIS teladan, Pradipta Dylan. Tapi semakin ia mengenal Pradipta, semakin ia sadar-pria itu tak sebaik citranya. Apa yang dimulai sebagai permainan, berubah menjadi teror. Pradipta bukan hanya mencintai, ia memburu, memerangkap, bahkan hampir menghancurkan seluruh hidup Sarah. Sampai sebuah rahasia membuat Sarah melarikan diri keluar negeri. Meninggalkan kenangan gelap namun manis mereka. Tiga belas tahun berlalu. Sarah kembali, dan Pradipta masih di sana-menunggu, menuntut penjelasan. Kini ia lebih tenang, tapi jauh lebih berbahaya. Seperti iblis yang mengenakan topeng manusia. Dalam pusaran masa lalu yang kelam dan manis, Sarah dan Pradipta kembali terikat dalam permainan yang belum selesai: saling mengejar, saling menjatuhkan... atau mungkin, saling menyelamatkan.