Nara Farzana Aditama, anak bapak Aditama dan ibu Ayudia. Anak kedua dari tiga bersaudara. Tomboy karena adik kakaknya laki-laki sebenarnya tidak ada sangkut pautnya. Memang Nara saja yang tomboy. Bertekad masuk pesantren setelah lulus SD. Tanpa tau konsekuensinya masuk pesantren. Awal-awal masih baik-baik saja, tidak tahu di masa yang akan datang. ••••• Bisakah Nara melewati hari-harinya di pondok pesantren? Mungkinkah menyerah dan keluar dari pondok pesantren atau justru bertahan hingga akhir? ••••• Hey gais, semoga kalian sehat selalu. Ini adalah cerita pertamaku. Aku disini ingin mencoba berkarya dengan menulis cerita yang seadanya. Aku masih awam banget untuk dunia penulisan. Saran dan komentar di persilahkan. Dan jangan lupa tambahkan cerita ini ke library kalian. Pencet bintangnya juga boleh. (Penulis yang ngelunjak) 🙈 Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan. Cerita ini murni hasil karyaku. No tipu-tipu. Tidak ada kata copy paste. Semua dari karanganku. Oke, thanks for all 🙏🏻 Sampai ketemu di ceritaku 👋🏻