Tahun ini, 2021 mencoba berkolaborasi dengan @berkala__ untuk menulis sajak sajak tentang kerisauan, perpisahan, mencari, menemukan, perjalanan hingga kembali bertemu lagi. // Aku, diaku pengakuan. Dan terpaksa mengaku tak benar benar aku. Sabar tak pernah cukup. Sedang yang kita bisa hanya merasa rasa. // Aku ingin menulis banyak hal. Sebelumnya, mari minum teh hangat yang ditaburi serbuk jahe. Uapnya hangat, mengandung rekah dalam senyum. Lamat lamat kuselipkan sebuah nama lewat langit biru musim kemarau. Tak hanya sekali. Dalam lariku menuju sekolah, kusempatkan menyelipkan nama itu ditengah pikiran penuh tugas kimia. Hingga saling berkejaran membentuk reaksi yang sempurna. // Dunia adalah Dunia. Memang sudah senja. Jadi jangan kau tanya lagi, karena kau bukan satu satunya pemain fana. //