"Aku mencintaimu Anne" "Aku berjanji bahwa hanya kaulah satu-satunya wanita dalam hidupku" Kata-katanya hanyalah sebuah omong kosong. Aku rela memberikan takhta ku kepada sepupuku hanya demi dirinya. Lelaki yang berkata akan mencintaiku selamanya. Namaku adalah Anneliese Charlotte Lampros. Putri dan keturunan satu-satunya Kaisar Lampros. Aku mencintai putra mahkota kekaisaran Dentro. Berdasarkan adat istiadat kedua kekaisaran, seorang penerus takhta tidak boleh menikah dengan penerus takhta lainnya. Sehingga salah satu dari mereka harus mundur sebagai penerus takhta. Karena aku sangat mencintainya aku rela melepas takhtaku dan menjadi istrinya. Aku sangat bahagia hingga satu tahun kemudian dia membawa seorang perempuan dan berkata bahwa perempuan itu adalah selirnya. Dan seperti itu lah dia selalu membawa perempuan yang dijadikan istrinya dengan alasan politik. Perlahan-lahan aku makin terlupakan, dia tidak pernah mengunjungiku hingga akhirnya aku mati diracun oleh salah satu selirnya. Hah...sungguh hidup yang memuakkan. Aku hanya berharap jika aku hidup kembali aku tidak akan pernah menjadi Ratunya. --- Semua percakapan akan diceritakan menggunakan bahasa baku. -itsahrin