"𝑵𝒚𝒂𝒕𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒔𝒆𝒎𝒆𝒔𝒕𝒂 𝒉𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒊𝒏𝒈𝒊𝒏𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒊𝒕𝒂 𝒃𝒆𝒓𝒕𝒆𝒎𝒖 𝒏𝒂𝒎𝒖𝒏 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒕𝒖. 𝑰𝒏𝒊𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒂𝒂𝒕 𝒏𝒚𝒂 𝒅𝒊𝒓𝒊𝒌𝒖 𝒎𝒆𝒍𝒆𝒑𝒂𝒔𝒌𝒂𝒏 𝒎𝒖." °°°° Ini adalah kisahku. Disepanjang waktu yang menggebu saling berlomba-lomba untuk datang memberi sejengkal kisah, ada kalanya mereka bertanya untuk apa aku bertahan sampai sejauh ini? Tak bisakah kau berhenti barang sejenak dan menikmati indahnya sandyakala yang sedang digandrungi muda-mudi yang dimabuk asmara? Tapi tetap saja akan ku jawab dengan sebuah gelengan yang berarti. Sebagaimana yang orang-orang katakan. Cinta pertama anak perempuan adalah ayahnya. Dan itu memang benar. Meski hari silih berganti hingga badai kehidupan menerjang tanpa henti cinta seorang anak perempuan pada ayahnya tak kan pernah terganti. Ayahku Meskipun penyadang disabilitas dia tetaplah ayahku. Seorang superhero bagi putri kecilnya. Lidah mungkin saja dapat menyulutkan api dalam hati, rasa ingin melawan memang sanggatlah menggebu akan tetapi itu sama saja diriku meludah ke langit terpecik ke muka sendiri. Walau hidupnya dihiasi sejuta pilu, ayahku Selalu berhasil mengukir rasa haru yang terpatri di bibirku. DON'T COPY MY STORY!!! MURNI PEMIKIRAN SENDIRI!!