𓆩π“†ͺHi, Again! (Levi X Reader)
  • Reads 144
  • Votes 37
  • Parts 3
  • Reads 144
  • Votes 37
  • Parts 3
Ongoing, First published Jul 10, 2021
;ft Levi Ackerman

Levi bertemu gadis itu lagi. Gadis yg dulu sangat menyebalkan, Levi kira saat keduanya berpisah maka kedamaian akan mengisi relung hati Levi, tapi lelaki yg tak lagi muda itu salah. Levi rindu tingkah konyol gadis itu. Levi rindu tingkah meledak-ledak yg selalu gadis itu tunjukkan

Kala mereka bertemu lagi, akankah Levi membujuknya untuk bergabung dengan regu pengintai? Dengan alasan klasik, mari kita lihat dunia di luar dinding bersama

"Polisi militer itu profesi yg terlalu hina untuk gadis tangguh seperti kau. Bergabunglah dengan pasukan pengintai"

"Ohoo, kau merindukanku, Levi?"

"Iya."



π‘²π’‚π’“π’‚π’Œπ’•π’†π’“ π’‚π’”π’π’Š π’Žπ’Šπ’π’Šπ’Œ β€’π‘―π’‚π’‹π’Šπ’Žπ’† π‘°π’”π’‚π’šπ’‚π’Žπ’‚β€’

𝑨𝒍𝒖𝒓 π’•π’Šπ’…π’‚π’Œ π’ƒπ’†π’“π’Œπ’‚π’Šπ’•π’‚π’ π’…π’†π’π’ˆπ’‚π’ π’„π’†π’“π’Šπ’•π’‚ π’π’“π’Šπ’ˆπ’Šπ’π’‚π’ β€’π‘Ίπ’‰π’Šπ’π’ˆπ’†π’Œπ’Š 𝒏𝒐 π‘²π’šπ’π’‹π’Šπ’β€’

𝑨𝒍𝒍 π’‘π’Šπ’„π’• π’„π’“π’†π’…π’Šπ’•π’” 𝒕𝒐 π’π’˜π’π’†π’“
All Rights Reserved
Sign up to add 𓆩π“†ͺHi, Again! (Levi X Reader) to your library and receive updates
or
#582leviackerman
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
The Best Of Miracle cover
Selena (Wanita Panggilan) cover
brother ; drarry cover
After Graduation cover
Rafa [EndπŸ’—] cover
Kesayangan Bunda cover
BABY CHANIE cover
Kisah Tak Sempurna cover
oneshoot twoshoot Bp  (Treasure) πŸ”ž cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.