My Twins | Bakugou Katsuki
  • Reads 72,092
  • Votes 11,174
  • Parts 11
  • Reads 72,092
  • Votes 11,174
  • Parts 11
Complete, First published Jul 15, 2021
Lahir dihari yang sama dengan sifat yang berbeda.  Membuat mereka memiliki cara tersendiri untuk menunjukkan kasih sayang.




Bakugou Twins, yang satu kang ledak tsundere akut dan yang satu lagi kalem. Penasaran cerita random mereka? 





BNHA © Horikoshi Kohei
Bakugou Twins © Yakk-Chan


Warn: Pict yang ada di book ini bukan milik saya.
Sc: Pinterest
All Rights Reserved
Sign up to add My Twins | Bakugou Katsuki to your library and receive updates
or
#19anime
Content Guidelines
You may also like
Gara-gara Kulit Pisang!!? =Lookism x Female Reader= by axrayyan
30 parts Complete
Gara-gara kulit pisang = Lookism x [Name] = ⋅•⋅⊰∙∘☽༓☾∘∙⊱⋅•⋅ [name] anak SMA yang biasa-biasa saja yang sangat toxic dan terkadang bertingkah absurd. dirinya memiliki paras yang berada di bawah standar kecantikan dan memiliki otak yang pas-pasan, tiba-tiba mengalami kejadian yang diluar nastar... diusia muda [name] meninggal karena terpleset kulit pisang yang dirinya buang sembarangan. sialnya setelah terpleset kepalanya terbentur keras mengenai ujung tangga yang tajam. apakah ini yang dinamakan karma tanpa akabane? saat dirinya mengalami hal itu, semua siswa siswi dan sahabatnya berteriak panik, berbeda dengan [name] dirinya malah berfikir 'bismillah Isekai' agak lain emang. Apakah [Name] dapat menjalani hidupnya di dunia barunya? Apakah [Name] dapat membuat harem di dunia tersebut? Apakah dunia berpihak kepada dirinya? hmm entahlah, semua tergantung mood author... ꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚ "LAH ANJ DIMANA GW INI??!!!" "Kalo gitu aku minta Unlimited wish" "kon-" "ANJ!! MAYAT SIAPA IKI COK!?" "Wah jonggun cakep bat kalo diliat langsung ya...eh apa─" "Ha siapa ya? Maaf ga kenal" "Kamu nanya ke saya? Saya nanya ke siapa? Ke diriku? Diriku aja tidak tau" "Ha?" "Da fuk!?" "Aku pun tak tau laa~ lepas makan biskuit yaya jadi macam niii~~" 『 Warning ⃠』 ❒ Bahasa tidak sepenuhnya baku. ❒ Typo bertebaran. ❒ [Name] haters just go. ❒ Beberapa gambar yang ada bukan milik saya. ❒ Harem(?) ❒ MC over power. ❒ Bahasa kasar no sensor. ❒ MC nge-trap. <Female tapi terlihat Male.. Ngerti kan ya.> ❒ Semua karakter dan alur cerita milik PTJ kecuali [Name] dan beberapa scene dan satu chara tambahan yang berada di awal chapter adalah milik saya. Start = 26/06/2023 End = 22/04/2024
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Kesayangan Bunda cover
Bijuu dan Voli (Haikyuu x Female Uchiha Reader)  cover
How To Be A Good Papa | Noren cover
ᴛʀʏ ɴᴏᴛ ᴛᴏ ᴅɪᴇ [windbreaker x reader x tokyo revengers]✔️ cover
Absolute Zero || Wind Breaker cover
⤿. 𝗬𝗼𝗼 𝗝𝗼𝗻𝗴𝗵𝘆𝘂𝗸 ‐ Sister ✓ cover
 ⋆ ˚。⋆୨୧˚windbreaker x reader˚୨୧⋆。˚ ⋆ cover
Gara-gara Kulit Pisang!!? =Lookism x Female Reader= cover
My Twins | Todoroki Shoto cover

𝐒oerabaja, 1730

40 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias tersenyum angkuh. *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.