Sequel of We're engaged Kehadirannya di keluarga sangat dinanti, dirinya hadir bagaikan sebuah hujan yang telah dinanti akibat kemarau panjang. Hal itu yang membuatnya sangat amat dijaga oleh kedua orang tuanya, terlebih cinta pertamanya yakni sang Papa. Bahkan kehidupannya kesehariannya berjalan begitu mudah dalam segala aspek. Jadi, dalam hidup Shanina, ia tak pernah menemui jalan kesulitan. Sampai pada waktunya, ia akhirnya menemui kesulitan pertamanya. Yakni tiba tiba tidak dapat mengendalikan perasaannya terhadap lawan jenisnya. Padahal Shanina sudah terlanjur berjanji terhadap sang Papa bahwa ia tidak akan berpacaran sebelum bisa diterima disebuah universitas favoritnya. Namun, pada pertengahan tahunnya di kelas 12, ia mendapati dirinya goyah atas janji tersebut karena satu sosok adam yang tiba tiba menjadi begitu menarik perhatiannya. Maka dari satu kesulitan tersebut, akhirnya mulai munculah kesulitan kesulitan yang lain yang tak pernah Shanina duga akan terjadi dalam hidupnya. Yang mampu mengarahkannya pada pilihan lebih memilih perihal cintanya atau citanya.