Bara~Cherry
  • مقروء 1,279
  • صوت 464
  • أجزاء 53
  • مقروء 1,279
  • صوت 464
  • أجزاء 53
إكمال، تم نشرها في يولـ ١٧, ٢٠٢١
للبالغين
Bara adalah nama yang paling Cherry sukai di muka bumi ini. Mendengar namanya saja, membuat Cherry bahagia. Bara adalah satu contoh dari definisi manusia sempurna namun Bara adalah ketidak mungkinan untuk Cherry.

Dimata Devan, sosok Cherry itu tidak ada kurangnya. Walaupun Cherry tak pintar, tak sepopuler Sana namun baginya, Cherry selalu bisa membuatnya tertawa karena tingkahnya. Cherry itu cantik, menarik, ceria, baik hati dan pantang menyerah. Contohnya saja menyukai Bara, terbukti bukan sampai saat ini Cherry masih menyukai Bara walaupun Bara tak pernah menyadarinya. Semua hal tentang Cherry selalu bisa menarik perhatian Devan. Cherry adalah prioritas Devan setelah keluarganya tentunya.
جميع الحقوق محفوظة
الفهرس
قم بالتسجيل كي تُضيف Bara~Cherry إلى مكتبتك وتتلقى التحديثات
أو
إرشادات المحتوى
قد تعجبك أيضاً
My Beautiful Ghost  بقلم YuZeyu094
30 جزء undefined أجزاء مستمرة
"Gue mohon, jangan pergi dulu." ucap zeyu sambil menghapus air matanya. Ini pertama kalinya dia menangis karena seorang wanita, kecuali ibunya. Gadis itu benar-benar akan menghilang. Zeyu merasakan hatinya sakit kali ini. Kenapa hatinya sadar saat waktu dengannya akan habis? Zeyu memarkirkan mobilnya di sembarang tempat, dan membiarkan mobil itu tidak terkunci. Dia langsung berlari menelusuri trotoar jalanan yang sepi. Tangisnya tak kunjung berhenti, dirinya benar-benar hancur saat ini. "Gue mohon, Za..." Langkahnya berhenti saat melihat lieza yang tersenyum manis di sebrang sana. Tangan gadis itu melambai- lambai ke arahnya. Zeyu tersenyum dengan air mata yang terus jatuh. "Tunggu gue, gue yang ke sana." ujar zeyu yang siap untuk menyeberang jalan. "Jangan!" Zeyu menghentikan langkahnya. "Lo diem disitu, gue di sini." ujar lieza. "Kenapa?" tanya zeyu. "Lo dengerin gue." Zeyu mengangguk. "Denger baik- baik!" seru lieza yang tersenyum manis. Zeyu kembali mengangguk. "I love you." teriak lieza "Gak kedengeran!" Zeyu ikut berteriak. "Sekali lagi!" ucapnya dengan nada jahil. Llieza berdesis tapi tetap dengan senyumannya yang manis. "Good bye." ujar lieza sangat pelan, sehingga zeyu tidak bisa mendengarnya. "Apa! Gak kedengeran!" kali ini zeyu benar-benar tidak mendengarnya. Mata lieza mulai berkaca-kaca, tangisnya yang dia tahan tadi akan runtuh saat ini. "Lo nangis?" tanya zeyu yang kembali akan melangkah. •~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~• Nyokk baca...
LILY | Princess Alexander بقلم T_I_T_I_E
47 جزء undefined أجزاء مستمرة
Elizabeth (Eli) adalah seorang wanita yang hidup bahagia bersama suaminya, Albert, dan ketiga putra mereka. Kebahagiaannya semakin lengkap saat ia mengetahui dirinya kembali hamil, berharap kali ini dikaruniai seorang anak perempuan. Namun, semua impiannya hancur dalam sekejap ketika Albert tiba-tiba pulang dengan amarah yang membara, menuduhnya telah berselingkuh. Tanpa diberi kesempatan untuk menjelaskan, Eli diusir dari rumah dengan kejam. Hujan deras mengiringi kepedihannya saat ia tersungkur di depan gerbang mansion, ditinggalkan oleh pria yang paling ia cintai. Dengan hati yang hancur dan bayi dalam kandungannya yang belum sempat ia beri tahu, kini Eli harus menghadapi kenyataan pahit, ketika kehidupannya yang sempurna telah berubah menjadi kehancuran hanya dalam semalam, hal itu terjadi akibat kesalahan pahaman yang bahkan tidak pernah ia lakukan. 16 tahun berlalu... Di sebuah kota kecil yang jauh dari kehidupannya dulu, seorang gadis cantik, bertubuh mungil dan imut berjalan di samping ibunya, Eli. Lily Amora Queenzea Alexander gadis manis berpipi chubby itu, kini sudah berusia 15 tahun, tumbuh dengan penuh kasih sayang, tanpa mengetahui kelamnya masa lalu yang menyelimuti ibunya. Namun, takdir perlahan mempertemukan mereka kembali dengan masa lalu yang telah lama Eli tinggalkan. Akankah kebenaran akhirnya terungkap? Dan apakah Albert masih menyimpan amarah, atau justru menyesali keputusan yang menghancurkan keluarganya selama 16 tahun ini? Langsung baca ceritanya❣️ (Semua gambar yang terdapat di cerita ini bersumber dari Pinterest) (Hanya cerita karangan, yang tidak baik jangan di tiru!)