Story cover for CINTA DALAM ASMA-NYA by megadwi066
CINTA DALAM ASMA-NYA
  • WpView
    Reads 105
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 105
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Jul 19, 2021
Kekasih bukan yang pertama dan yang terakhir. Kekasih adalah ia yang bisa mengantarkan kepada kekasih yang sebenarnya, karena belum di namakan kekasih bila ia tidak bisa menjadikan yang lain sebagai kekasihmu juga. Kekasih yang sesungguhnya ialah yang mencintai dirimu layaknya mencintai dirinya sendiri. Menyukai kehendak baik dan buruknya kekasih adalah esensi dari mencintai kekasih. Kamu adalah aku, aku adalah kamu maka aku dan kamu adalah aku. kekasih yang mampu melahirkan kekasih yang lain adalah kekasih yang sebenarnya bukan kebenaran kekasih.
All Rights Reserved
Sign up to add CINTA DALAM ASMA-NYA to your library and receive updates
or
#612pelajaran
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Pemangkas Jarak cover
Break Up? || gxg cover
My Angel [EDITING] cover
The Butterfly's Secret {GXG} cover
PENGECUT EGOIS -gxg- cover
Lubang Dalam Hati cover
Dendam Dan Cinta  cover
love is you cover
Eureka! cover
TRUST ME (hiatus) cover

Pemangkas Jarak

3 parts Complete Mature

Bukan tentang siapa yang mengenalmu lebih lama, tapi tentang saling mengenal satu sama lain menerima kekurangan dan kelebihannya juga. Bukan tentang siapa yang paling mencintaimu setiap waktu, tapi tentang siapa yang mencintaimu tiada henti walau terjangan badai membuatmu jatuh bangun memperjuangkan apa yang selama ini di perjuangkan. Karena sejauh apapun, sedekat apapun, semuanya bisa lenyap hanya dengan sebuah kebohongan. Jarak itu fana, tapi ketika salah satunya berusaha memangkas setiap jarak yang ada dengan berusaha menemuinya, yakinlah akan ada suatu waktu dimana kamu saar bahwa di perjuangkan dan memperjuangkan, di hargai dan menghargai, di percaya, dan mempercayai, itu semua perlu. lalu, jika Sebuah hati akan terobati hanyalah oleh orang-orang yang berusaha membahagiakanmu dan, Tentunya oleh waktu yang setiap harinya akan mengajarkanmu bahwa yang sudah terjadi ya terjadilah, terimalah dengan lapang dada. Dalam Cerpen ; "Pemangkas Jarak" (1-3 part)