Must 100 Percent
  • Reads 4,334
  • Votes 1,250
  • Parts 9
  • Reads 4,334
  • Votes 1,250
  • Parts 9
Ongoing, First published Jul 19, 2021
Sebuah game yang bernama 'Persenan Cinta', sedang booming di Indonesia. Bahkan hal itu, membuat pemerintah memblokir game itu. 

Dan bagaimnaa jika seorang gadis masuk ke dunia game online. Dimana permainan tersebut memiliki misi, yaitu membuat salah satu dari keempat pria, jatuh cinta pada.

Dan semuanya, tergantung persenan cinta, jika kamu mendapatkan 100%, kamu bisa keluar dari dunia ini. Namun jika, kamu mendapatkan -50%, kamu akan mati di dunia game ini, maupun di dunia asli.


~~~~~~~

Sebelum: 
"Kalau aku sampai menyukai wanita sepertimu, berarti aku gila!"

Sesudah: 
"HAZEL! JIKA KAMU MENOLAKKU, AKU AKAN BUNUH DIRI!"
All Rights Reserved
Sign up to add Must 100 Percent to your library and receive updates
or
#987fiksisejarah
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
culun di luar, binal didalam cover
꒯꒤꒯ꋬ 𝐀𝐧𝐭�𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬 (On Going)  cover
Become The Extras?! [BL] cover
JADI COWO cover
The Screet Life [On Going] cover
SENANDUNG [END] cover
Rafael Natha D. cover
TABITHA [END] cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

46 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout