PRIMADONAT |Mark lee|
  • Reads 112,919
  • Votes 9,721
  • Parts 41
  • Reads 112,919
  • Votes 9,721
  • Parts 41
Complete, First published Jul 27, 2021
Awalnya Shafa cuma iseng nulis nama Prima, dosen muda di fakultasnya yang terkenal killer, di sebuah jurnal yang ia dapatkan sebagai hadiah dari pembelian donat seharaga 25k perbiji. Namun, Shafa harus cosplay jadi abang-abang yang habis minum miras oplosan saat ia bangun dengan Pak Prima yang tidur disampingnya dan jangan lupakan lengan kekar lelaki itu yang melingkar di perutnya.

"Pak Prima jauh-jauh! Jangan sentuh saya pak!"

"Yang ...."

"Aduh kalau sampai orang tua saya tahu, saya pasti langsung dimutilasi pak."

"Yang ...."

"Apasih pak, yang yong yang yong!"

Semua ini apa? Shafa sendiri tidak tahu apa yang terjadi pada Pak Prima hingga lelaki itu terus memanggilnya dengan sebutan sayang. Tapi, gapapa deh hitung hitung trial hidup bahagia kata Shafa.
All Rights Reserved
Sign up to add PRIMADONAT |Mark lee| to your library and receive updates
or
#854kuliah
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
My Daisy ✔ cover
You Are My Destiny cover
Mantra Cinta (TAMAT) cover
Gara-Gara Paylater (Completed) cover
The Last Leaf (END) cover
When we meet again cover
Melodi's Long Journey (End) cover
Hello, KKN! cover
My Ex Husband is Next Door  cover
Istriku Kalem cover

My Daisy ✔

46 parts Complete

Cella masih ingat apa yang Darel katakan hari itu. Ingatannya tidak seburuk itu untuk mengulangi kalimat panjang yang cowok itu ucapkan. Bahkan hingga kini setelah mereka putus pun dia masih sangat mengingat setiap kata dengan jelas dan enggan melupakan kalimat manis yang dilontarkan Darel. " Gracella Fawnia Baylor, mulai hari ini, jam ini, detik ini, lo jadi pacar sekaligus belahan jiwa gue sampe maut misahin kita. Gue janji bakal bikin lo bahagia terus sampe tua nanti dan... gue bakal setia terus sama lo. Gue ga nerima penolakan. " Kala itu sinar matahari sore terlihat memukau pada wajah tampan Darel. Tak ada kesempurnaan lain selain sore itu. Tak ada rasa bahagia selain saat itu. Bahkan Cella, gadis yang paling tidak mau berpikir rumit tentang cinta terpikat oleh pemandangan itu dan dalam hati menyetujui 'paksaan' Darel. Tapi sekarang... Kalau Cella bisa mengulang waktu mungkin ia akan memilih menolak dengan tegas bahkan menjauhi cowok itu. Kalau ia bisa memutar waktu ia ingin tak pernah bertemu dengan Darel. Sayangnya semuanys sudah terlambat. Tak ada yang bisa diubah selain menjalani semua seperti sebelumnya. Cella memutuskan untuk pergi bukan karena ia kalah, tapi ia sudah tidak memiliki kepercayaan diri lagi untuk tetap bersama Darel. Darel terlalu jauh darinya. Namun, mungkinkah ini takdir jika ia bertemu dengannya lagi tujuh tahun kemudian setelah ia kembali? Start : 14.12.20 Finish : 14.12.21