Sagara, seorang mahasiswa semester lima jurusan teknik informatika. Dia memiliki otak yang cerdas dan termasuk pemuda yang tampan, bahkan kaya raya. Namun, di balik semua kesempurnaannya, dia seorang yang tidak mampu menolak pemintaan orang lain, terlalu penurut sehingga sering dimanfaatkan.
Suatu ketika, Seana-- teman satu prodi Sagara, tidak sengaja bertemu dengan pemuda itu di salah satu toko buku yang ada di pusat kota. Sebuah kebetulan berhasil membuat Seana mengetahui rahasia besar yang selama ini ditutupi Sagara dari semua orang.
Sebuah perjanjian pun terjadi di antara dua insan tersebut. Sagara meminta kepada Seana untuk tidak mengatakan kepada siapa pun tentang dirinya dengan syarat dia harus menjadi milik gadis itu selama tiga bulan.
.
.
"Sagara, jika waktu bisa diputar, apa yang kamu minta?"
.
.
"Aku ... aku mau melihat kamu lebih lama, Seana."
.
.
Creator Cover : SholihatunM
Ketika bertemu bagai musuh, namun rindu saat menjauh. Kala semesta membuat mereka saling merengkuh, ternyata kenyataan membuat mereka menjauh.
Mereka ditakdirkan untuk membenci. Perasaan mereka ditakdirkan layaknya bunga Smeraldo. Ada, namun hanya fiktif belaka. Tak terungkap manakala kenyataan dan kesalahan itu terkuak.
Bertengkar dan mengumpat adalah kebiasaan Inara Aruna Byanca sejak bertemu dengan Abiyu Darren Angkasa. Lalu bisakah pertengkaran itu berhenti? Atau selamanya akan menjadi musuh? Atau justru kebiasaan itu membuat cinta mulai tumbuh? Mari kita ikuti keluh kesah Nara dan Biyu saat semestam membuat mereka bersatu.
(Terinspirasi dari lagu The Truth Untold - BTS)
Rate 13+ karena ada kata kasar dan vulgar tapi BUKAN 1821.
Cerita ini murni karangan fiksi saya dengan bantuan ide cerita dari IfatulJannah7 sahabat saya. Beberapa latar tempat non-fiksi, namun adegan tetaplah fiksi belaka. Selamat membaca.