
"tiba-tiba rindu dengan seorang sahabat, atau mungkin bukan sekadar sahabat... tapi, bukan kekasih, juga bukan saudara... mari kita bertemu di kemudian hari!" itu suara hatiku, suara hati yang rindu oleh sesosok pria yang pernah membuatku bahagia dengan segala yang pernah ia lakukan dan katakan padaku meski ku tahu ia begitu kesepian. namaku Oh MariAll Rights Reserved