DILEMAYA udah Open PO, ya, teman-teman. Bisa pantengin ig penulis (@ameliafiza) atau @penerbitprospec.
[Peringkat #8 AUTHOR GOT TALENT 2021 Penerbit Prospec Media Kategori Editor's Choice]
Cinta begitu rumit, sulit dipahami. Saat dicari ia bersembunyi, sekalinya datang dibawa serta kenangan dan goresan luka lama.
Begitulah yang dirasakan Maya. Perempuan yang akan memulai usia tiga puluhnya ini terdesak keadaan untuk mencari pasangan. Maya pergi dari rumah setelah berseteru kecil dengan ibunya karena ia menolak pinangan rekan kerjanya. Ia memulai karir barunya di kota tetangga dengan bekerja di sebuah kafe bernama Sudut Jalan, tempat ia dipertemukan dengan Chandra (pemilik kafe tempatnya bekerja) dan Juna (mantan kekasihnya).
Tak hanya terikat urusan pekerjaan, tanpa Maya sadari, garis segitiga membentang di antara mereka. Juna menginginkan untuk kembali bersama, kembali memberinya harapan. Sayangnya, sebelum Maya menyambut tawarannya, Juna kembali menghempaskan harapan itu dan membuka kembali luka lama Maya.
Saat Maya terjatuh, Chandra mengulurkan tangan, membantunya bangkit dan sembuh dari luka-luka, menawarkannya harapan baru. Maya menyambutnya dengan hati penuh asa. Namun, sebuah fakta tentang masa lalu Chandra yang baru ia ketahui membuatnya bimbang untuk melangkah. Maya terperangkap dalam dilema, haruskah ia menerima Chandra dengan kisah kelam masa lalunya? Atau melepasnya dan kembali larut dalam luka?
"Aku mau lakuin itu sama kamu, Pak."
Cerita tentang Pita mengeksplor banyak hal baru dalam hidup ketika Airlangga menawarkan sebuah kamar di apartemen pribadinya.
Pita hanya seorang gadis 22 tahun yang masih belum menemukan arah untuk masa depannya. Hidupnya selama ini hanya berputar pada keluarganya. Namun, transisi menjadi dewasa menyadarkannya bahwa banyak hal besar yang belum pernah ia ketahui. Sampai takdir mempertemukannya dengan Airlangga, dan dengan kesadaran penuh menginginkan sesuatu yang selama ini menjadi larangan untuknya.
Airlangga hanya pria yang hampir mencapai kepala 4 di masa hidupnya. Fokusnya hanya pada pekerjaan, pekerjaan, dan pekerjaannya. Tidak pernah sekali terbesit untuk mengalihkan perhatiannya pada hal lain, apalagi seorang perempuan. Namun, semua berubah ketika secara impulsif dia menawarkan sebuah kamar untuk tempat bernaung Pita. Terlebih Pita seperti epitome dari kemurnian yang sulit untuk ditolak.
Mature and adult theme
Age gap
Office romance
Sex scene
18+ 21+