Story cover for LOVE's ALWAYS HURT by roselinborupanjaitan
LOVE's ALWAYS HURT
  • WpView
    Reads 749
  • WpVote
    Votes 52
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 749
  • WpVote
    Votes 52
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Aug 01, 2021
Ini adalah kisah hidup seorang wanita yang selalu menutup diri dari dunia. Bukan tanpa sebab, dia sudah banyak mendapatkan penghianatan dan kesakitan dari orang orang yang pernah dia cintai. 

Orang tua, calon suami dan juga sahabatnya yang sudah dia anggap sebagai adik kandungnya sendiri, semua menghianatinya dan meninggalkannya. 

Hanya dengan kata-kata munafik yang sudah sangat bosan dia dengarkan. 

CAROLINE memilih tinggal seorang diri dan menyibukkan dirinya bekerja dan bekerja. Mencoba membunuh waktu yang seakan mencekiknya setiap waktu dalam kesendirian. 

Apa masih ada harapan untuk dia bahagia dengan cinta yang murni. Tapi, apa ada cinta untuknya?. 

Dia selalu menjalani harinya hanya untuk menghabiskan waktu. Tanpa dia duga seseorang yang sangat dekat dengannya sudah sangat mencintainya dan memujanya tanpa peduli dengan sikap Caroline yang selalu menolak dan bahkan selalu menghindari nya.



_____________________
All Rights Reserved
Sign up to add LOVE's ALWAYS HURT to your library and receive updates
or
#76bandara
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Hingga Rasa Itu Pulih cover
Jangan Bilang Cinta cover
Mahram Untuk Nafisah (END) cover
Cerita yang Tak Selesai ✨💔🌙 || TAMAT  cover
ALFAZURA[SUDAH TERBIT] cover
Takdir Cinta Kita cover
Stay With Me ! cover
DILEMA CINTA [END] COMPLETED cover
Juan [REVISI] cover
Favorite Wound cover

Hingga Rasa Itu Pulih

13 parts Ongoing

"Aku cuma pengen hidup tenang tanpa diingatkan terus sama dosa yang bahkan udah kucoba tebus." -Seila "Gak semua orang bisa kamu percaya, apalagi perempuan." -Lionel Seila adalah gadis yang pernah hancur karena kesalahannya sendiri. Saat SMP, ia kehilangan banyak hal, termasuk harga dirinya-akibat rasa percaya yang salah. Dikhianati sahabat, ditinggal cowok yang belum sempat bilang putus, Seila memilih pergi dan mengasingkan diri di pesantren selama sepuluh tahun. Pulang dengan hati yang lebih tenang dan iman yang dijaga, Seila tak pernah menyangka akan bertemu Lionel-pemilik pondok yang dingin, kaku, dan dikenal tak suka perempuan. Tapi justru dari sikap cueknya itulah, Seila merasa aman. Pelan-pelan, mereka membuka ruang untuk saling percaya. Hingga saat ta'aruf mereka nyaris menuju keseriusan, Bagas datang. Membawa masa lalu yang belum tuntas. Membawa luka yang belum sepenuhnya sembuh. Dan mencoba menggoyahkan pondasi yang baru saja dibangun Seila dan Lionel. Di antara masa lalu yang menghantui dan masa depan yang menanti, mampukah Seila memilih cinta yang benar?