"Percayakah kamu? Di dunia ini terdapat jiwa-jiwa abadi, mereka yang tak pernah mati dan terus terlahir kembali. Kadang tanpa ingatan akan kehidupan lalu, kadang sial sedikit dengan bayangnya," Lukas menatap Hellena lekat-lekat. Hening, hanya ada suara mobil dan motor yang lewat. Dinginnya malam tidak menghentikan Lukas untuk menemui Hellena. Lukas kembali memecah kebisuan, "... dan di antara jiwa-jiwa abadi itu, ada pula sepasang kekasih yang terus dipertemukan kembali."
Hellena tersenyum meledek Lukas, "Haha, kau percaya reinkarnasi? Kalau aku, nggak percaya. Kalau pun ada, aku berharap nggak perlu ada reinkarnasi. Biar kalau aku mati ya, mati saja. Lagipula, menurutku lebih masuk akal dunia parallel."
"Ya, itu 'kan kamu. Kita lihat saja," Sahut Lukas sambil mengangkat bahu dan alisnya.
Inilah kisah Lukas dan Hellena, dua orang yang terus bertemu terlepas dari ruang, waktu, dan dimensi. Akan tetapi, akhir tidak selalu membawa kabar baik.
Note:
- Warning, this story contains suicide content, might be triggering to some viewers.
(Terdapat konten bunuh diri yang mungkin membuat orang tidak nyaman).
- Ini tempat buangan cerpen-cerpen yang pernah dibuat untuk lomba.