Ara seorang gadis yang barumur 18 tahun,gadis yang berparas cantik,dengan darah blasteran indo-korea,tingginya 165cm dengan berat badan 45kg,kulit kuning langsat,matanya yang sipit,bibir mungilnya yang imut dan pipinya yang agak Chubby.ara pindah ke korea saat umurnya masih 8 tahun,karna ayahnya yang menetap di sana karna pekerjaan,mau tidak mau dia pun ikut ke sana.
di sana ara bertemu dengan sahabatnya monica yang lebih dulu pindah ke korea,monica seorang yang sangat cantik,dengan rambut panjang sepinggang dengan kulit kuning langsat,tingginya hanya kurang 5 cm dari ara dengan berat badan 45 kg,matanya yang bulat dan wajahnya yang tirus serta bibirnya yang menggoda pria yang melihatnya.mereka selalu bersama-sama kemanapun dan kapanpun.
sore itu langit korea menunjukkan ke indahannya,ara yang dari pagi tak beranjak dari tempatnya duduk sekarang ini hanya menatap lurus dengan kekosongan di matanya.
"ya,ara,kenapa tadi kau tidak masuk kerja,kamu sakit.?" sambil membuka sepatunya
namun ara tak menggubris omongannya,monica pun langsung menghampirinya dan memegang pundak ara,seketika ara terperanjak dan melihat monica berdiri di sampingnya.
"o monika, jib-e wassguna,maaf aku tak mendengarmu datang." wajah lesu
"ya,gwaenchanh-a ara.?" duduk di samping ara
"ye,aku baik,mianhae membuatmu khawatir,apa semuanya berjalan lancar hari ini.." dengan tatapan sendu
"ye,semua lancar,ara tak bisakah kau melupakannya,lupakanlah dia ara.." suara yang mulai bergetar
"kenapa kau menangis,aku hanya kurang sehat saja,aku akan mandi,nanti kita pergi makan seafood pedas kesukaanmu ok."
ara pun menghindari tatapan monica yang mengarah padanya,ara pun berjalan dari tempatnya,namun monica memeluknya dan menangis.ara yang awalnya mati-matian menahan tangisnya pun akhirnya menyerah,tanpa di perintah air matanya pun ikut mengalir.
"lupakan lah dia,aku mohon.."
membuat ara benar-benar menangis dan terhenyak karna lemas,sore itu pun menjadi sore yang sangat suram untuk mereka.All Rights Reserved