#miniseri 5
Alamanda tak pernah mengira bahwa ikut mengakrabkan diri dengan Ibra-lelaki yang dijodohkan dengan sahabatnya-akan berujung pada kesalahan besar. Seiring kedekatan mereka, Manda makin tak bisa mengendalikan arah hatinya. Manda merasa menjadi pengkhianat, namun ia tak berniat mematikan rasa. Lalu ketika berita tanggal pernikahan Esti dan Ibra diumumkan, Manda diam-diam merana. Kematian ibunya menjadi titik balik Manda. Ia memutuskan pergi, menghilang seperti buih di lautan bahkan tanpa sempat memberi kesempatan Ibra mengetahui perasaannya.
Tujuh tahun adalah kesempatan yang diberikan oleh semesta untuk Manda berenang terlalu jauh ke ujung lautan, sebelum mercusuar mengembalikannya pada masa lalu. Ibra datang, menuntaskan segala kisah yang ternyata belum usai.
Akankah Manda sanggup untuk tak goyah? Atau ... justru ini saatnya untuk pulang?
PS: Hanya trailer, tidak dipublish lengkap. Untuk versi lengkap bisa beli PDF jika sudah ready. Thank you
Prisha nyaris menghabiskan dua windu hidupnya untuk mencintai seorang saja pria. Terjabak friendzone sedari remaja, Prisha tidak pernah menyangka jika patah hatinya gara-gara Paradikta menikah dapat membuatnya hampir mati konyol. Dia baru saja bebas dari jerat derpresi saat melihat Paradikta justru kembali ke dalam hidupnya dengan aroma-aroma depresi yang sangat dia kenali.
"Kamu pikir, kematian bakal bawa kamu ke mana? Ketemu Saniya? Kamu yakin udah sesuci dia? Jangan ngimpi Radi!"
"Mimpi? Ngaca! Bukannya itu kamu? Menikahi saya itu mimpi kamu kan?"
Dan, Prisha tahu jika Paradikta yang dua windu lalu dia kenal saat ini sudah tidak lagi ada.