RIVAL | NOMIN [Completed]
  • Reads 180,244
  • Votes 12,344
  • Parts 38
  • Reads 180,244
  • Votes 12,344
  • Parts 38
Ongoing, First published Aug 05, 2021
Mature
🔞🔞
END!!


- Jeno yang suka mengganggu Jaemin 
- Masa lalu yang terlupakan 
- Sosok Jeno yang terluka 
- Jaemin yang tertekan 
- Keluarga yang membantu

Semua kehidupan pasti ada prosesnya, begitu pula dengan cinta seorang Jung Jeno yang melewati banyak proses dan masalah yang melanda. 


Warning ⚠

BxB
Boyalove
ManxMan
Mpreng


Rank:

#1 in lee 01/03/2022
#1 in Jaemin 03/05/2022
#1 in najaemin 03/05/2022
#1 in Jeno 04/05/2022
#1 in leejeno 04/05/2022
#1 in na 05/ 09/ 2023
#1 in najaemin 10/10/2023
#1 in leejeno 06/06/2024
#2 in lee 20/03/2022
#2 in na 03/09/2023
#2 in nct 05/10/2023
#3 in Na 29/11/2021
#3 in lee 31/10/2023
#3 in leejeno 09/06/2024



JANGAN SALAH LAPAK YAA CMIWW😴
All Rights Reserved
Sign up to add RIVAL | NOMIN [Completed] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
The Qonsequences cover
Little Dumplings cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
Kesayangan Bunda cover
Rafa  cover
Kisah Tak Sempurna cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.