Ketika Fuckboy dan Fuckgirl Bersatu

"Yaudah, gue jalan sama pacar baru gue dulu." ujar Galen kepada Ravisha pacarnya.

"Oke, gue juga lagi pengen jalan sama badut gue nih," jawab Ravisha dengan semangat.

"Pulangnya jangan malem-malem! Nanti malem jangan lupa telpon gue juga loh ya!"

Ya, meskipun sesama mainin perasaan, namun mereka berdua masih saja tetap selalu saling peduli.

"iya ganteng iya." jawab Ravisha lembut.

Galen pun kemudian langsung menelpon pacar barunya yang jadian kemari sore.

"Hai sayang, aku jemput kamu sekarang ya?"

Bukannya cemburu, Ravisha malah tersenyum lebar dan menelpon badut nya itu.

"Nevan, jalan yuk! Aku bosen nih."

Setelah saling menelpon gebetannya masing masing, mereka berdua saling bertatap-tatapan.

"kenapa lagi?" Galen menghalau keheningan.

"Nggak mau peluk dulu?" Ravisha mengatakan itu secara tiba-tiba yang membuat Galen terkejut namun langsung diangguki olehnya. Galen mengulurkan kedua tangannya dan Ravisha langsung berlari kecil kearahnya. Memeluknya erat hingga ia merasa puas.

"Udah?" tanya Galen.

"Udah. sana pergi sama pacar lo," usir Ravisha.

"Habis manja langsung ngegas~"

"Sekali kali manja sama lo,"

"Yaudah, gue duluan ya. Lo nanti malem jangan lupa telpon gue." ujar Galen kemudian berjalan menjauh dari Ravisha.

"IYA GANTENGGG HATI-HATI YAA!" teriak Ravisha setelah Galen mulai pergi dari harapannya.

Mereka berpacaran, tapi kegiatan mereka tidak mencerminkan remaja berpacaran yang pada umumnya.

***

NAAAAH, kira-kira kayak gini lah ya hubungan mereka berdua. Pacar sendiri selingkuh bukannya marah, tapi ikut selingkuh juga dong. Penasaran kan? NEXT BACA AYOOK!!

Semoga tertarik ya kawan🙏 makasih yang udah repot repot mampir, sekalian pengen ngrepotin lagi...tanggung soalnya hehe,, Vomentnya juga bantu ya kawanku 🙏 MAKASIH YANG UDAH. KU SAYANG KALEAN!!

Pub: 12, Sep 2021