Antagonis Or Protagonis(?)
  • Reads 45
  • Votes 6
  • Parts 5
  • Reads 45
  • Votes 6
  • Parts 5
Ongoing, First published Aug 08, 2021
Terjangan angin yang begitu kuat menghempaskan beberapa orang yang berada di hamparan luas berisikan banyak pepohonan.

Rambut violetnya yang cerah tampak menampilkan sedikit rambut hitam di bagian kiri serta kanan. Senyuman sinis terpatri di bibir merahnya.

Para bangsawan dengan pakaian mewah serta mencolok kini menatap perempuan cantik tersebut yang kini tengah menampilkan ekspresi sangat mengerikan.

"Astaga! Kenapa istri bangsawan itu sangat mengerikan!"

Perempuan dengan wujud kelam itu menatap bangsawan yang sempat membicarakannya dengan tajam.

Punggungnya mulai menampakkan sinar yang begitu menyilaukan. Sepasang sayap dengan warna yang berbeda mulai keluar dari punggungnya.

"Mati atau menderita!"


***

"Andai kutahu semua ini akan terjadi, mungkin menghindar adalah pilihan yang tepat untuk kupilih."

***


Cerita fantasi pertama dengan tema abstrak. Alur yang tak tertata serta penulisan ala kadarnya. Semoga kalian suka.

Banyak umpatan, adegan kekerasan serta sedikit sceen romantis yang tidak terlalu sweet.
All Rights Reserved
Sign up to add Antagonis Or Protagonis(?) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
JADI COWO cover
Become The Extras?! [BL] cover
꒯꒤꒯ꋬ 𝐀𝐧𝐭𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬 (On Going)  cover
Rafael Natha D. cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
I'm Stuck on a Remote Island With the Male Leads cover
culun di luar, binal didalam cover
SENANDUNG [END] cover
Ibu Antagonis cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

47 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout