Story cover for Don't call it love! by ArmayaA
Don't call it love!
  • WpView
    Reads 11,055
  • WpVote
    Votes 620
  • WpPart
    Parts 29
  • WpView
    Reads 11,055
  • WpVote
    Votes 620
  • WpPart
    Parts 29
Complete, First published Aug 10, 2021
Semesta rasanya tidak berpihak pada Cyntia. Tidak hanya perusahaannya yang sedang berada dibawah roda kehidupan, tetapi neneknya sakit dan terus memaksanya menikah. Orang yang ia cintai dan mencintainya pun hilang tak ada kabar. 

Tak ada pertolongan rasanya.

Pada akhirnya pilihan terburuk muncul. Ah, mungkin tak bisa disebut pilihan. Ia harus melakukan itu dengan terpaksa.

Pria yang melukiskan kehidupan kelamnya pun muncul. Konyol rasanya saat pria itu mengajaknya menikah.

***

Aku tak tahu apa itu cinta. Bahkan, saat ini bagiku itu satu kata yang abstrak luar biasa. Baginya rasa yang terasa itu cinta, tetapi mengapa rasanya merusak jiwa raga. Bagiku itu bukan cinta, melainkan suatu rasa yang amat hampa. Akhirnya satu kata menjadi beda makna.

"Bukankah kau sangat membenciku?" Tanyaku.

Ia diam, tanpa menatap mataku. Secara tak sadar aku tersenyum sinis padanya dan aku berusaha menahan rasa kesalku.

"Apakah melemparkan susu basi ke wajahku adalah bentuk rasa suka?" Aku mengungkit masa lalu. Matanya pun mulai menatap mataku.

Aku takut dengan wajah itu. Di bawah meja tersembunyi tangan gemetarku. Mataku berpura-pura tegar saat bertemu matanya itu. Aku berusaha bicara meski lidahku terasa kelu.

Aku berusaha berdiri tegak meski kakiku tak berdaya. Waktunya pergi dari hadapannya.

Aku akan katakan terakhir kalinya.

"Jangan sebut itu cinta!"

"Aku melamarmu bukan karena cinta. Bukankah, seharusnya kau yang memohon padaku agar kita bisa memanfaatkan satu sama lain?"
All Rights Reserved
Sign up to add Don't call it love! to your library and receive updates
or
#123pernikahankontrak
Content Guidelines
You may also like
Rasya Vs Rasyid [END] by SuciRRamadhan
88 parts Complete
Tentang kita yang terikat dalam luka -Ketika aku yang kini sudah bukan tujuan mu untuk pulang- [ROMBAK TOTAL!!] Kata orang, Rasyid itu iblis berwujud manusia, Rasyid yang terkenal dengan sikan bengis dan arogan nya serta ketampanan dan kekayaan nya. Rasyid juga dikenal dengan wajah datar dan dingin tak luput mata tajam nya yang bagaikan elang setiap melihat manusia didepan nya. Kata orang, Rasya itu bidadari yang memiliki sikap berbanding terbalik dari seharusnya, wajah Rasya itu datar tapi manis, mata coklat madu nya bagai elang namun begitu candu, sikap dingin nya membuat orang segan namun berbeda bagi Rasyid. Rasya itu manusia paling menyebalkan bagi nya. Rasya itu cewe rapuh yang begitu kuat tameng nya. Rasya itu cewe paling cerewet baginya. Namun bagi Rasya, Rasyid itu kasar, arogan dan menyebalkan. Rasyid itu manusia yang paling sulit buka suara. Rasyid itu lelaki penipu yang ulung bagi nya. Rasya kira, Rasyid miliknya. Namun ternyata, Rasyid milik masa lalunya. _______ "luppo," bibirnya bergetar bersama air mata yang baru saja lolos dari kelopak, ia meraih tangan Rasyid. "ini bercanda aja kan?" Hening. Rasya tau bagaimana Rasyid, Rasya tau apa arti diam nya Rasyid. Lantas, apa semua ini nyata? "jawab, tolong. Cuma butuh satu kata dari luppo kok" tuturnya lagi berusaha senyum. "jangan diem aja! Jawab luppo. Ini drama kan?" tanya Rasya lagi terisak "JAWAB!" "IYA! dia pacar gue, kenapa?" Rasya diam membisu, lagi-lagi kepercayaan nya dipatahkan begitu saja, lagi dan lagi ia kembali di khianati oleh orang yang ia kira menjadi bagian masa depan nya nanti. Lagi lagi, Rasya terluka hebat. Luka yang dulu kembali terbuka lebar dan menyiptakan luka yang baru. "Jika bahagia mu tak bersama ku, mungkin sudah waktu nya kita untuk saling melepas diri. Bagaimana pun cinta mu takkan pernah nyata." ... ⚠CERITA INI MENGANDUNG KATA² KASAR! CERITA PERTAMA MOHON DI MAKLUMI, PLAGIAT MENJAUH!! CERITA MASIH AMBURADUL DAN TYPO BERTEBARAN! BELUM DI REVI
MARRIED WITH MY FRIEND  by SitiAir
91 parts Ongoing
"Aaaa" Aiza tidak bisa menahan suaranya karena terkejut melihat Gerald, sahabatnya sendiri tengah tertidur disampingnya, dibawah selimut yang sama dengan kondisi topless. Gerald yang mendengar teriakan Aiza seketika terbangun, ia terkejut dan bingung dengan apa yang terjadi. Ia melihat sekeliling dan menyadari bahwa ia baru saja bangun tidur di samping Aiza dengan hanya menggunakan boxernya. Tapi, dengan cepat Gerald menguasai keadaan dan dengan segera menutup mulut Aiza hingga tanpa sengaja setengah tubuh Gerald menindih setengah tubuh Aiza. Aiza berusaha berontak, tapi Gerald enggan melepaskan bekapannya takut gadis itu akan berteriak lagi. "Az, lo tenang dulu, Ok! Gak terjadi apa-apa diantara kita. Kita... BRAK Belum sempat Gerald menuntaskan kalimatnya pintu kamar yang mereka tempati sudah berhasil didobrak olah seseorang. Secara bersamaan Gerald dan Aiza menoleh kearah pintu, memastikan orang yang mendobrak pintu itu. Belum hilang keterkejutan kedua orang itu dengan kondisi mereka. Gerald dan Aiza harus kembali dikejutkan dengan Reno, paman Aiza dan Bram yang menonton mereka dari pintu yang terbuka dalam keadaan yang err... Intim. BUG *** Karena kejadian bodoh itu, Aiza dan Gerald yang notabenenya adalah sepasang sahabat harus mengubah status mereka menjadi sepasang suami istri. Tapi, karena Gerald sudah memiliki kekasih dan Aiza yang tidak mau terikat dengan pernikahan, mereka akhirnya memutuskan hal gila dengan menggantungkan pernikahan mereka disecarik kertas kontak. Akankah cinta pada sahabat mengalahkan cinta pada kekasih? Akankah semua baik-baik saja ketika kebenaran muncul ke permukaan?
The Man by theonlymuse
83 parts Ongoing
WARNING !! Cerita ini bakal bikin kamu salting brutal dan senyam senyum sendiri!!! *Short Chapter Warning* - - - "Aku gak percaya kalau kamu cuma pernah pacaran saat kamu SMA." gumam Lili seraya menatap pria tampan didepannya, Atlas. "Kenapa gak percaya?" tanya Atlas. "Well... you sounds like a pro." jawab Lili dengan senyum jahilnya. "Im a pro? of what?" tanya pria itu seakan sengaja ingin mendengar jawaban Lili. "Dalam hal menggoda dan meluluhkan hati wanita. Kamu ahlinya." jelas Lili. Berharap Atlas akan mengerti perkataannya. Mendengarnya membuat Atlas tertawa. Dari tempatnya berdiri, Lili bisa melihat telinga pria itu memerah seakan menahan malu. Hal itu mengundang senyuman di wajahnya. "Jadi kamu sudah tergoda sekarang?" tanya Atlas lagi dengan jahil yang membuat pipi Lili bersemu. "Eh?" respon Lili sekenanya. Benar - benar bingung harus menjawab apa karena harus berhadapan dengan pria semenarik Atlas ini. "Kalau kamu penasaran tentangku, why dont we get to know each others? cause im curious about you too." ucap Atlas dengan kharisma yang meledak - ledak. Rasanya Lili ingin langsung pulang saja dan kabur dari sini. Wajahnya pasti sudah semerah tomat sekarang. Mungkin sekarang Lili benar - benar terlihat seperti orang linglung dimata Atlas, karena yang bisa ia katakan untuk menjawab itu hanyalah, "Shall we?" "Yes, we shall." jawab Atlas tanpa ragu. 🎖️#16 in Roman (13-10-2024) 🎖️#360 in Roman (20-06-2025) 🎖️#346 in Roman (21-06-2025) 🎖️#187 in Roman (22-06-2025) 🎖️#166 in Roman (23-06-2025) 🎖️#148 in Roman (24-06-2025) 🎖️#26 in Roman (29-06-2025)
GILANG ABRAHAM  by AfriliaLia131
6 parts Complete Mature
"ya nikah yo" kata-kata frontal yang di ucapkan laki laki di depan nya itu membuat semua orang di kelas melotot karena terkejut "Ayo gua juga lagi gabut"balas Alya tak kalah frontal nya mebuat semua orang melongo di tempat duduk nya "Kata-kata adalah doa" Kata yang pas untuk Gilang dan Alya tepat saat mereka pulang sekolah sehabis mengucapkan kata candaan itu,kabar bahwa kedua nya di jodohkan Membuat keduanya tak percaya dengan takdir,bagaimana bisa,mereka menikah di usia muda? __________________________________________________________________________________ "Kan udah halal bisa dong ya" "Nggak enak aja Lo, nggak ada gitu-gituan gw belum siap" ujar Alya ngegas "Nggak papa,nanti gua yang goyang,Lo mah tinggal desah aja ya" "Apaan sih lang Lo ko jadi mesum gini" "Nggak papa lah mesum sama istri sendiri juga,emang salah" tanyanya polos "N-ggak s-ih,tapi Tetep aja gua takut,muka Lo yang serem dingin cool mana? Ko jadi bayi gini" tanya Alya dengan muka heran "Ahhh...yaa mau itu"rengekan gilang,sembari menarik narik piama Alya "Nggak,nggak ada" balasnya dengan muka garang "Jahat"cicit gilang,sembali membalik tubuhnya, meringkuk dengan selimut tebal di badanya. _________________________________________ _________________________________________ "Kisah mereka yang awalnya seperti tom and Jerry berubah menjadi buku dan pulpen Saling melengkapi dan bila satu nya tak ada akan terasa kurang" "Hubungan tidak semuanya indah dan romantis pasti setiap hubungan memiliki masalah dan cobaan,maka dari itu kita harus bisa bersikap dewasa untuk menangani nya,semoga saja dua insan itu bisa menjalaninya tanpa ada kata pisah atau cerai"
You may also like
Slide 1 of 10
Marriage With Mr. Actor (The End) cover
Crazy Marriage cover
Rasya Vs Rasyid [END] cover
TOXIC! cover
Shadows of Love cover
MARRIED WITH MY FRIEND  cover
The Man cover
Komedi cinta [Tahap Revisi] cover
AMOUR (Mr. Pradipta) cover
GILANG ABRAHAM  cover

Marriage With Mr. Actor (The End)

35 parts Complete

" Aku tidak pernah memikirkan kehidupan percintaanku seperti apa yang akan aku jalani dimasa mendatang. Sebelumnya, aku pernah memiliki kisah cinta jauh sebelum aku mengenalmu. Yah.. kamu selalu membahasnya dan mengungkit wanita-wanita itu. Aku mungkin terlihat seperti pria brengsek yang selalu bermain dengan wanita. Asalkan kamu tahu Call, aku hanya sekali jatuh hati pada seorang wanita dan itu berlangsung tidak begitu lama. Aku mengerti rasanya patah hati karena kecewa. Aku tidak pernah membayangkan jika kamu hadir dalam hidupku. Sejak kamu bersamaku, aku selalu berpikir seperti apa aku dimatamu? Sudahkah aku menjadi satu-satunya orang yang selalu kamu pikirkan? Seseorang pernah mengatakan padaku bahwa cinta itu seperti sebuah bisikan melodi yang mengetarkan hati terasa indah dan mampu membuatmu bersenandung . Sekarang aku mulai merasakannya. Baiklah, kemungkinan terbesar yang aku alami saat ini adalah bahwa aku sudah diserang oleh harapan untuk benar-benar mendapatimu dalam pelukanku".