Story cover for HETEROCHROMIA (Koplonya Hidup) by ApriliaN88
HETEROCHROMIA (Koplonya Hidup)
  • WpView
    Reads 20,293
  • WpVote
    Votes 3,702
  • WpPart
    Parts 70
  • WpView
    Reads 20,293
  • WpVote
    Votes 3,702
  • WpPart
    Parts 70
Ongoing, First published Aug 16, 2021
Udah pernah ngerasain di turunin jabatan padahal pegawai andal? Pernah ngerasain di benci semua anggota keluarga? Pernah ngerasain tidak punya status sosial di mata masyarakat? Pernah ngerasain diludahin sama crush?

Kalau belum, cobain deh. Rasanya, ah, MANTAP!

Maafkan sampulnya, mungkin keliahatan kuno, tapi aku belum nemu sampul yang pas biar sinkron sama judul. Nemunya baru yang itu. But, trust me ceritanya ga kuno-kuno banget kok.

Aku harap kalian mau memaksakan diri membaca cerita ini, dan semoga bisa menghibur sekaligus memotivasi.

This story about life, a koplo life of strong woman named Datu Mayura.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add HETEROCHROMIA (Koplonya Hidup) to your library and receive updates
or
#42heterochromia
Content Guidelines
You may also like
Bawa Aku Pulang (End) by Rizardila
9 parts Complete
By a True Story Tentang dua anak muda yang menghabiskan waktunya bersama di masa putih abu-abu. -- Ponselku bergetar. Layarnya menyala terang. Nama Widya muncul di sana. "Za. Belum tidur?" Tanyanya dalam pesan itu. Aku melirik jam yang terdapat di sudut kanan atas layar ponsel, mendapati kini sudah jam dua pagi. "Belum, kenapa, Wid?" Aku bertanya balik. "Temenin gue teleponan dong! Gue enggak bisa tidur, nih." Sebenarnya, walau berada di kamar, aku sedang sibuk bekerja dengan komputerku. Namun, sejak mengenalnya delapan tahun lalu, aku selalu saja tidak bisa menolak permintaannya. "Oke." Balasku singkat sebelum akhirnya ponselku berbunyi, ada telepon masuk darinya. "Masih kerja?" Terdengar suaranya di sebrang sana. "Udah selesai, kok." Aku terpaksa berbohong. Padahal, aku mengesampingkan pekerjaanku untuknya. "Kenapa? Kok susah tidur? Emangnya mikirin apaan?" "Enggak tau, nih. Akhir-akhir ini, rasanya susah banget tidur cepet." "Lu kebanyakan tidur siang kali? "Bisa jadi, sih. Soalnya gue tidur bangunnya agak siang. Hahaha. Omong-omong, gue ganggu, enggak?" "Ganggu? Enggak, kok." "Emang lu lagi di mana, Za?" Tanyanya. "Di kulkas." "Hahaha." Ia tertawa. Aku selalu suka mendengar tawanya. "Serius ih! Lu lagi di mana?" "Di rumah, Wid. Kenapa, sih?" "Gapapa, nanya aja." Balasnya. "Oh iya, selain kerja, lu sibuk apa lagi deh akhir-akhir ini, Za?" Tanyanya padaku. Entah apa jawabanku atas pertanyaan itu. Yang jelas, aku bicara dengannya cukup lama. Mulai dari membicarakan soal kesibukan selain pekerjaan, sampai akhirnya membicarakan masa-masa SMA, dulu. Iya, Widya adalah temanku saat masih SMA. Aku mengenalnya sejak delapan tahun lalu. Aku ingat bagaimana aku mulai mengenalnya waktu itu.
You may also like
Slide 1 of 9
Me and Sudden Proposal  cover
Bawa Aku Pulang (End) cover
Dear Mia cover
ATASANKU [ON GOING] cover
TARGETNYA SALAH (TAMAT) cover
MsS 2 : Ini Aku [ COMPLETED ] cover
I Want U! (Tamat) cover
Adeline cover
C I N (T) A (COMPLETE) cover

Me and Sudden Proposal

24 parts Ongoing

CERITA RINGAN!!!! Malaikha Astari Yunanta (Kim Jisoo) Seta Cakra Brahwangsa (S.Coups) Siapa yang nggak kaget? Lagi asyik bersih-bersih rumah, belum mandi, baju daster belel, tiba-tiba... akuu dilamar. Dan yang lebih mengejutkan lagi, yang melamar itu teman kecilku sendiri-tetanggaku yang dulu sering ku repotkan, bahkan ku cuekin. Tidak pernah terpikirkan seumur hidupku, aku akan dilamar oleh tetanggaku sendiri. Sumpah, Hidupku benar-benar seperti sinetron dadakan. Jadi? Haruskah aku terima... atau justru kabur dulu ke kamar mandi? (Disclaimer ini cerita fiksi tp ada asli dikit) Masih acak acakan Kritik dan saran di perisilahkan...