Benua Wirawan sering berharap dapat meninggal lebih cepat setelah hal-hal buruk yang dialami olehnya. Namun, harapan itu tidak pernah terkabul. Atlanta Salim mengidap skizofrenia pasca saudara kembarnya meninggal dunia. Pikirannya menolak menerima kenyataan pahit yang menimpanya. Sampai akhirnya Benua dan Atlanta bertemu. Mereka berkenalan, lalu menjalin pertemanan. Mereka saling mengulurkan tangan dan menikmati setiap momen kebersamaan. Ketika Atlanta mulai menyadari hal-hal yang selalu dia tolak, kehidupan Benua semakin menyakitkan. Lalu, bagaimana akhirnya Atlanta berhasil sembuh dari sakit yang dideritanya? Mampukah dia mengobati luka Benua di kala dia masih membutuhkan uluran tangan?