Ternyata, kedatangan Sica di dunia novel tidak terlalu mengecewakan. Dari awal yang menjengkelkan, berubah menjadi momen yang begitu berkenang. Baginya, jika takdir itu tidak terjadi, maka Sica tidak akan pernah bertemu dengan Bara. Sosok tampan yang kini telah menjadi kenangan terindahnya. Dari masa sekolah nya yang biasa saja, berubah menjadi hal berharga yang tidak bisa di ulang kembali. Sica berharap, jika suatu saat Bara melihat catatan ini, pria itu akan teringat kembali dengan kenangan mereka dulu. Kenangan singkat yang begitu berharga bagi mereka.