Di zaman sekarang, rasa nasionalisme anak muda hanyalah sebatas ucapan tanpa tindakan. Berucap mudah, tapi sulit untuk bertindak. Terlebih di zaman modern seperti ini, budaya negara lain jauh lebih menarik dan menyenangkan untuk diikuti. Nailyra Olivia Masayu Deandra adalah salah satu dari remaja modern itu. Gadis enam belas tahun ini menyukai hal-hal yang berhubungan dengan budaya barat, terutama film-filmnya. Namun, bukan berarti ia melupakan negara sendiri. Rasa nasionalismenya itu membuat ia terjebak dalam permasalahan naskah proklamasi yang hilang dari museum. Ia pun diberi pilihan, mencari dan menemukannya atau bersikap bukan urusannya. Bagaimana perjalanan Lyra dalam perjuangannya menemukan naskah itu? Berhasilkah Lyra mendapatkannya? Sanggupkan Lyra memilih mengedepankan egonya saat kepentingan orang banyak, terutama negara, di ujung tanduk kehancuran? •Writring projek 2 Best Writer Community
33 parts