SMA 48
  • Reads 1,015
  • Votes 60
  • Parts 13
  • Reads 1,015
  • Votes 60
  • Parts 13
Ongoing, First published Aug 27, 2021
Bercerita tentang sekumpulan anak muda yang bersekolah di selatan Jakarta.
Mereka memiliki cerita unik, menarik,dan tidak di duga duga oleh siapapun
Dan mereka adalah Zee, Christy, Ayana,Zara,Dan Ara untuk geng wanita
Dan di geng pria ada Gito,Gracio,Dheo,Leo,Dan Liso
All Rights Reserved
Sign up to add SMA 48 to your library and receive updates
or
#15jkt48gracia
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Kesayangan Bunda cover
Little Dumplings cover
Fiction -sungjake✔ cover
After Graduation cover
The Best Of Miracle cover
antagonis wife [PO] cover
BABY CHANIE cover
Rafa [End💗] cover
Dosa Ku cover

𝐒oerabaja, 1730

39 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias tersenyum angkuh. *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.